Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Fakta Titi Wati, Wanita yang Menderita Obesitas, Evakuasi hingga Harus Jebol Rumah

Setelah dilakukan perundingan akhirnya , Titi Wati dan pihak keluarga sepakat menurunkan berat badan dengan melakukan operasi.

Editor: Sanusi
zoom-in 5 Fakta Titi Wati, Wanita yang Menderita Obesitas, Evakuasi hingga Harus Jebol Rumah
Banjarmasin Post/faturahman
Titi Wati alias Sintia (37) warga Jalan G Obos XXV Gang Bima, yang dikenal dengan wanita tergemuk di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Jumat (11/1/2019) pagi ini di evakuasi dari rumah kontrakannya ke RS Doris Sylvanus Palangkaraya. 

Hal ini dikarenakan pasien obesitas termasuk dalam golongan keluarga yang tidak mampu.

"Ya kami siapkan dana untuk membantu pasien itu selama ditangani dokter," ujar Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial, Subarnadi.

3. Rumah Terpaksa Dijebol

Saat ini, Titi tinggal di Jalan G Obos XXV Gang Bima, Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Hari ini, Jumat (11/1/2019) pagi Titi di evakuasi dari rumah kontrakannya ke RS Doris Sylvanus Palangkaraya.

Rumah kontrakan Titi terpaksa dijebol pada bagian dinding sekitar pintu dan jendela agar Titi bisa keluar.

"Lebar pintu kalah dari lebar badannya, makanya dikeluarkan lewat jendela yang sudah di bongkar," ujar Sugeng Wahono, anggota Tagana Kalteng.

Berita Rekomendasi

4. Diangkut Menggunakan Mobil Pikap

Tim juga menyediakan mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang jika diperlukan untuk membantu melakukan evakuasi Titi termasuk mobil pikap bedar untuk membawanya ke rumah sakit.

Dibantu oleh 20 anggota relawan dan anggota pemadam kebakaran Titi berhasil evakuasi dalam waktu satu jam.

"Ada 20 orang personil yang mengangkat tandu berisi Ibu Titi saat dievakuasi dari rumahnya ke dalam mobil pikap,

dan mengeluarkannya dari mobil menuju ruang rawat inap di Ruang Adelweis RS Doris Sylvanus Palangkaraya," lanjut Sugeng.

5. Rumah Sakit Siapkan Kamar Khusus

Sementara itu, Wakil Direktur RS Doris Sylvanus Palangkaraya, dr Theodorus Sapta Atmadja, mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan kamar khusus.

Kamar ini dilengkapi dengan dua alternatif kasur yakni dengan ranjang dan diatas lantai, serta menyiapkan semua peralatan yang bisa mobile untuk pemeriksaan pasien.

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas