Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menengok Kontrakan Legiman Si Pengemis Kaya, Tiap Hitung Uang Tetangga Dengar Suara Gemerincing Koin

Kabar Legiman pengemis kaya terjaring razia oleh Satpol PP Kabupaten Pati, Jawa Tengah, membuat heboh netizen.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Menengok Kontrakan Legiman Si Pengemis Kaya, Tiap Hitung Uang Tetangga Dengar Suara Gemerincing Koin
Tribun Jateng/Istimewa
Tertangkap razia Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), terungkap Legiman (52) seorang pengemis di Pati miliki kekayaan Rp 1 miliar. 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mazka Hauzan Naufal

TRIBUNNEWS.COM, PATI -– Kabar Legiman 'pengemis kaya' terjaring razia oleh Satpol PP Kabupaten Pati, Jawa Tengah, membuat heboh netizen.

Pria bernama Legiman (52) itu mengagetkan banyak pihak karena mengaku punya harta Rp 1 miliar.

Tribunjateng.com pun menelusuri tempat tinggal dan melihat kehidupan sehari-hari Legiman.

Sebelumnya, Satpol PP Kabupaten Pati menerangkan bahwa pengemis yang terjaring razia di alun-alun Kota Pati tersebut mengaku memiliki kekayaan senilai lebih dari Rp 1 miliar.

Satpol PP Pati juga memberi keterangan bahwa pengemis tersebut tinggal di Perumahan Ngawen, Margorejo.

Kepala Desa Ngawen, Sunarto, Selasa (15/1/2019) membantah keterangan bahwa Legiman merupakan warga Desa Ngawen.

Berita Rekomendasi

“Saya sudah mengonfirmasi ke semua perangkat desa. Pengemis yang diberitakan tersebut bukan warga kami. Dia bukan warga Ngawen,” tegas Sunarto.

Sunarto menambahkan, kemungkinan perumahan yang dimaksud ialah Perumahan Gunung Bedah.

Meski letaknya berdekatan dengan Desa Ngawen, namun perumahan tersebut masuk ke dalam teritori Desa Pegandan.

Tribunjateng.com kemudian menelusuri dan bertemu warga Perumahan Gunung Bedah, sebut saja Farida, yang rumahnya sekira 70 meter dari gapura perumahan.

Menurut Farida, karena letaknya sangat dekat dengan gapura Desa Ngawen, banyak orang memang menyebut Perumahan Gunung Bedah sebagai Perumahan Ngawen.

Ketika ditunjukkan foto Legiman, Farida menjawab, “Saya enggak tahu orang ini. Sepertinya bukan warga sini. Tapi mungkin dia di wilayah perumahan yang masuk Desa Sokokulon. Soalnya perumahan ini terbagi ke dua desa, yakni Desa Pegandan dan Sokokulon.”

Baca: 9 Jam Diperiksa, Isi 'Chatting' Vanessa Angel Disebut Polisi Tak Sesuai Etika: Banyak Sekali

Tribunjateng.com kemudian menuju ujung barat perumahan yang merupakan bagian dari wilayah Sokokulon.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas