Tarunanya Tewas Dianiaya Senior, ATKP Bilang ke Orang Tua Korban Jatuh di Kamar Mandi
Hanya gara-gara helm, Muhammad Rusdy (21) tega menganiaya hingga mengakibatkan juniornya, Aldama Putra Pangkolan (19) tewas.
Editor: Hendra Gunawan
Seharusnya perguruan tinggi menghilangkan tradisi kekerasan atau senioritas, dan selalu terlibat dalam aktivitas mahasiswanya.
"Misalnya penerimaan majasiswa baru, tak lagi memberi peran kepada mahasiswa atau senior. Penerimaan mahasiswa baru ditangani institusi, dalam artian yang memimpin kegiatan itu adalah kampus, mau itu melibatkan mahasiswa senior itu tak masalah, tapi perlu memberi batas peran sewajarnya kepada senior," katanya.
"Pertanyan sekarang kalau ada kejadian seperti ini, siapa yang mau bertanggung jawab, kalau pola yang saya sebut, kita bisa tagih tanggung jawab rektor atau siapapun yang memimpin. Kalau begini, di luar kendali sistem, siapa yang mau disalahkan, yah pasti oknum," katanya lebih lenjut.
22 Saksi, Diancam 5 Tahun Penjara
Kata Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo, sejauh ini pihaknya telah memeriksa 22 saksi.
Dimana saksi-saksi ini adalah senior dan teman seangkatan almarhum di kampus ATKP Makassar.
"Jadi sampai sekarang ini kami sudah periksa 22 saksi, pemeriksaannya dari malam kejadian sampai pagi tadi, dan ditetapkan satu tersangka," kata Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo.
Senior Aldama Putra Pangkolan, tersangka Muhammad Rusdy diancam dengan pasal 351 ayat 3.
Ancaman hukuman penjara 5 tahun dan selambatnya, maksimal 15 tahun.(*)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Inilah Foto-foto mahasiswa ATKP Makassar Muhammad Rusdy Si Penganiaya Juniornya hingga Tewas, Bengis