Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Melawan dan Todongkan Senpi, Pelaku Begal Sadis Ditembak Mati Anggota Satreskrim Polresta Palembang

Jajaran Satreskrim Polresta Palembang menembak mati seorang pelaku begal bernama Abdul Latif alias Rio karena melawan dan todongkan senpi.

Editor: Fitriana Andriyani
zoom-in Melawan dan Todongkan Senpi, Pelaku Begal Sadis Ditembak Mati Anggota Satreskrim Polresta Palembang
SRIPOKU.COM/RANGGA ERFIZAL
Kapolresta Palembang, Kombes Pol Didi Hayamansyah, merilis pelaku begal di depan ruang Forensik RS Bhayangkara Palembang, Selasa (12/2/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Jajaran Satreskrim Polresta Palembang menembak mati seorang pelaku begal bernama Abdul Latif alias Rio warga Jalan Ki Marogan Lorong Bahagia Kertapati Palembang, Selasa (12/2/2019).

Tindakan tegas diambil polisi usai pelaku melawan dan mencoba melukai anggota yang berusaha menangkapnya, sekitar pukul 03.30 pagi.

Jenazah pelaku langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolresta Palembang,Kombes Pol Didi Hayamansyah mengapresiasi jajarannya yang berhasil melumpuhkan salah seorang bandit kawakan yang kerap beraksi di wilayah Ogan Ilir, Banyuasin dan Kota Palembang.

"Tim bergerak dan mencoba menghentikan pelaku di daerah Alang-Alang Lebar, sekitar pukul 03.30 WIB. Penangkapan agak sedikit alot karena pelaku mencoba melawan petugas dengan sajam dan senjata api," ujarnya.

Rio sudah menjadi DPO Polresta Palembang sejak 3 tahun lalu.

Dirinya dalam beraksi tidak tanggung-tanggung untuk melukai korbannya jika dirinya terpepet.

Berita Rekomendasi

Beberapa aksinya selalu dilakukan dengan kekerasan selain melakukan tindak pencurian.

"Memang benar, AL alias Rio kerap melakukan pencurian disertai kekerasan, dirinya tidak segan melukai korban. Dari LP saat ini sudah 9 yang kita kumpulkan, masih banyak, sekitar 30 LP," ungkap Kapolresta.

Untuk daerah Palembang pelaku kerap membegal korbannya dan mencuri ke rumah-rumah. Dirinya tidak sendiri, ada beberapa komplotannya yang kebetulan juga pernah diambil tindakan tegas.

"Dia ini spesialis kejahatan jalanan dan rumah, kalau dia bobol rumah yang diambil motor," jelasnya.

Halaman selanjutnya >>>

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas