TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Puluhan burung love bird milik beberapa warga di Dusun Tambakrejo, Desa Tambakberas, Kecamatan Cerme, Gresik, hilang digondol maling.

Nurung-burung love bird itu sedang dirawat pada sore hari dan diletakkan di teras rumah untuk proses pengembunan.

Ternyata tadi pagi, setelah salat subuh, diketahui burung-burung warga sudah tidak ada di teras rumah.

Tak hanya satu orang, melainkan beberapa warga lainnya juga kehilangan burung love bird milik mereka.

"Warga kaget setelah melihat sangkar burung ditinggal di teras rumah warga," kata Auliya Rohman, warga Tambakberas, Kecamatan Cerme, Rabu (20/2/2019).

Anehnya, burung love bird yang dicuri jumlah 20 ekor lebih.

Tidak ada seorang pun warga yang melihat dan mendengar keributan saat aksi pencurian burung.

Dari banyaknya burung yang hilang itu, jumlah kerugian mencapai puluhan juta.

Sebab, burung-burung tersebut juga ada yang pernah juara, sehingga harganya sangat mahal.

"Jika, rata-rata burung itu dihargai Rp 500 ribu, sudah mencapai Rp 7,5 Juta. Jika burung itu pernah juara, bisa lebih dari Rp 10 Juta," imbuhnya.

Agar tidak terjadi kasus pencurian lagi, warga sangat berhati-hati saat merawat burung peliharaan.

"Semoga tidak menimpa warga lainnya. Semuanya harus waspada agar tidak terjadi kemalingan," katanya.