Laporan Reporter Pos Kupang, Gecio Viana

TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Wakapolda NTT, Brigjen Pol Drs Johny Asadoma M.Hum mengatakan situasi sudah kondusif pasca bentrok antarwarga di Kabupaten Alor, NTT.

"Iya, saya lagi di Kalabahi, situasi sudah kondusif, sudah ada perdamaian yang dipimpin Bupati, Kapolres dan Dandim," kata Wakapolda NTT, Brigjen Pol Drs Johny Asadoma ketika dihubungi Pos Kupang via WhatsApp, Minggu (24/2/2019) malam.

Dijelaskannya, masyarakat dari dua wilayah yang bentrok menyesali kejadian tersebut dan telah berjanji tidak mengulangi kejadian itu.

Masyarakat yang bentrok yakni antara masyarakat Desa Beangonong (Beangonong Kampung Atas) dengan masyarakat Desa Batu Putih (Beangonong Kampung Bawah) Kecamatan Pantar Barat Laut, Kabupaten Alor.

Baca: Isak Tangis Keluarga saat Jenazah Tyas Korban Bunuh Diri di Transmart Lampung Tiba di Rumah Duka

Korban luka akibat kejadian tersebut akan diobati oleh Pemerintah Kabupaten Alor dan kerugian materil akan dibantu oleh Bupati Alor.

Selain itu, Brigjen Pol Johny yang saat ini sedang berada di Kalabahi akan turun ke lokasi kejadian untuk memantau dan memantapkan situasi pasca bentrok.

"Besok saya akan ke lokasi untuk memantau dan memantapkan situasi agar tercapai perdamaian abadi," katanya.

Dua kelompok warga Kecamatan Pantar Barat Laut, Kabupaten Alor itu terlibat bentrokan pada Kamis (21/2/2019).

Bentrokan tersebut dipicu pengadangan yang dilakukan kelompok pemuda Desa Batu Putih terhadap pemuda dari Desa Beangonong yang hendak mengantar temannya ke Desa Baranusa.

Tidak terima dengan aksi tersebut, masyarakat Desa Beangonong kemudian melakukan aksi balasan dengan melempar batu ke arah Desa Batu Putih.

Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul Wakapolda NTT Sebut Situasi Sudah Kondusif Pasca Bentrok Antar Warga di Kabupaten Alor