Terlibat Kontak Senjata dengan KKSB di Nduga Papua Hari Ini, Seorang Brimob asal Nunukan Gugur
Terlibat Kontak Senjata dengan KKSB di Nduga Papua Hari Ini, Seorang Brimob asal Nunukan Gugur, Simak Ulasan lengkapnya berikut ini
Editor: Umar Agus Wijayanto
Terlibat Kontak Senjata dengan KKSB di Nduga Papua Hari Ini, Seorang Brimob asal Nunukan Gugur
TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG SELOR - Tiga anggota Satgas Belukar dari Satuan Brimob yang gugur dalam peristiwa kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga Papua pada Rabu (20/3/2019) pukul 07.30 pagi, salah satunya berasal dari Nunukan, Kalimantan Utara.
Diketahui anggota Brimob asal Nunukan yang gugur tersebut ialah Bharada (Bhayangkara Dua) Muhammad Aldi.
Aldi merupakan anak seorang buruh pelabuhan di Nunukan bernama Amin.
Baca: Polemik Penangkapan Romahurmuziy oleh KPK - Tanggapan Fadli Zon, Jokowi, dan Mahfud MD
Ia lahir pada 3 April 1997.
Muhammad Aldi bertugas di Mako Brimob Kelapa Dua Depok.
Kapolres Nunukan AKBP Teguh Triwantoro membenarkan hal tersebut. Saat dikonfirmasi Tribunkaltim.co, Rabu (20/3/2019) melalui pesan singkat WhatsApp, Kapolres sedang berada di rumah duka di Nunukan, di Jalan Manunggal Bakti, RT 12, Nunukan Timur.
Baca: Antara Fahri Hamzah dan Mahfud MD, Saling Kritik Soal Kinerja KPK hingga Saling Ucap Terima Kasih
Baca: MotoGP 2019 - Jadwal Lengkap MotoGP Argentina 2019 dan 6 Fakta Menarik Valentino Rossi
"Saya masih di rumah duka anggota Brimob yang gugur di Papua," kata Kapolres Nunukan.
Jenazah korban akan diterbangkan dari Jayapura ke Makassar pukul 11.00 WIT besok. Pukul 09.13 WIT pagi tadi tiga korban di bawa ke RSUD Kabupaten Mimika menggunakan mobil Ambulance Lanud Yohanis Kapiyau, Rumkitban Timika dan Polres Mimika.
"Naik garuda jam 7.00 WIT (besok pagi) dari Timika menuju Jayapura. Di Jayapura diterbangkan jam 11.00 WIT ke Makasar. Lanjut Balikpapan kemudian ke Tarakan, tiba jam 19.30 WIB. Jumat pagi naik speedboat ke Nunukan," ujarnya.