Kisah Cinta Karyawati Spa dengan Sopir Bank yang Berakhir dengan Pembunuhan
Pembunuhan berawal dari pertengkaran tersangka dan korban setelah Dewi meminta putus.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Masyarakat Kota Manado dibuat heboh dengan pembunuhan terhadap Dewi Yuwaningsih Gedoan (27), warga Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) di indekos Kelurahan Tingkulu, Kota Manado pada Selasa (2/4/2019) pukul 23.45 Wita.
Tersangka pembunuhnya adalah kekasihnya, Hendrik Katuuk (48) warga Lingkungan III, Kelurahan Tanjung Batu, Kota Manado.
Hendrik mengaku sudah menjalin hubungan terlarang dengan korban selama 3 bulan terakhir.
Pembunuhan berawal dari pertengkaran tersangka dan korban setelah Dewi meminta putus.
Baca: Sukadi Emosi Lihat Istrinya Selingkuh dengan Sahabat Karibnya
Dewi mengetahui Hendrik memiliki istri dan anak.
Tersangka Miliki Dua Anak
Tersangka Hendrik ternyata berprofesi sebagai merupakan sopir bank pemerintah
Tersangka memiliki dua orang anak dan seorang istri.
"Ia, saya bekerja sebagai sopir di Bank BNI, dan anak saya sekarang ada dua," ungkap tersangka ke penyidik Polsek Wanea.
Pacaran 3 Bulan
Korban Dewi dan tersangka Hendrik menjalin hubungan asmara.
Tersangka Hendrik Katuuk mengaku sudah menjalin cinta terlarang dengan korban selama tiga bulan.
Namun, gadis asal Kabupaten Kepulauan Talaud ini akhirnya mengetahui bahwa tersangka adalah pria yang sudah beristri.
"Tersangka sudah menikah, sementara korban belum menikah. Jadi korban dan tersangka menjalin hubungan perselingkuhan sudah kurang lebih tiga bulan. Itu sesuai pengakuan dari tersangka," ujar Kapolsek, Kompol Hamsy pada Rabu (3/4/2019)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.