Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengusaha Valas di Batam Tikam Warga Malaysia, Pisau Masih Menancap Saat Dibawa ke Rumah Sakit

Pengusaha money changer di Batam Amat Tantoso menyerahkan diri ke polisi usai menikam WN Malaysia bernama Kelvin Hong.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Pengusaha Valas di Batam Tikam Warga Malaysia, Pisau Masih Menancap Saat Dibawa ke Rumah Sakit
Istimewa
Seorang pengusaha money changer Batam Amat Tantoso menjalani pemeriksaan karena menusuk seorang WN Malaysia, Rabu (10/4/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, BATAM -- Pengusaha money changer di Batam Amat Tantoso menyerahkan diri ke polisi usai menikam WN Malaysia bernama Kelvin Hong.

Amat Tantoso menikam Kelvin Hong diduga gara-gara utang miliaran rupiah.

Seorang kerabat Amat Tantoso ikut menunggu pemeriksaan Amat Tantoso di Polresta Barelang Kamis (11/4/2019) sekitar pukul 03.00 WIB.

Menurut pengakuan Amat Tantoso kepada kerabatnya, Kelvin Hong diduga memperdaya karyawan Amat Tantoso.

Jumlah uang mencapai Rp 7 miliar.

Baca: Rekonstruksi Kasus Kematian Mantan Sopir Bupati Lampura Hadirkan Saksi Kunci yang Sempat Menghilang

"Tadi malam kami tunggu di Polres sampai jam 3. Diduga masalah utang. Pak Amat bilang karyawannya diduga diperdaya," ujar seorang kerabat Amat Tantoso kepada Tribun.

Ia menjelaskan, malam itu Amat Tantoso menjumpai Kelvin di sebuah restoran di Jodoh.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya Kelvin menyerahkan cek pembayaran namun belum ditandatangani.

Di restoran itu terjadi pertengkaran.

"Waktu bertemu sempat cekcok. Pak Amat dilempar pakai mangkok," ujarnya.

Keributan semakin panas dan akhirnya Amat menikam Kelvin menggunakan pisau.

Menyerahkan diri

Detik-detik Amat Tantoso alias AT, bos money changer di Batam, menikam Kelvin Hong, WN Malaysia diduga gara-gara utang.

Amat Tantoso, pengusaha Money Changer di Batam menjalani pemeriksaan intensif di Polresta Barelang.

Amat Tantoso yang juga Ketua Asosisasi Pedagang Valuta Asing (APVA) Indonesia menyerahkan diri usai Kelvin Hong menikam Kelvin Hong.

Amat Tantoso menjalani pemeriksaan di Unit Tipidter, Rabu (10/4/2019) malam.

Sementara Kelvin Hong masih dirawat di Elisabeth Batam Centre.

Foto yang beredar, Kelvin Hong dibawa ke RS Elisabeth Batam Centre dengan pisau yang masih menancap di tubuhnya.

Penikaman ini diduga bermula dari masalah utang piutang antara kedua belah pihak.

Karena permasalahan utang piutang, pelaku sempat bersitegang dengan Kelvin Hong.

Saat melakukan negosiasi dan pembahasan utang piutang, tiba-tiba Amat Tantoso dan menikam Kelvin Hong.

Akibat kejadian tersebut, pelaku akhirnya menyerahkan diri ke Polisi.

Baca: Ini Motif dan Peran Pelaku Kasus Penganiayaan Audrey, Polisi Beberkan Faktanya

Korban yang merupakan WNA Malaysia tersebut ditikam di kawasan Jodoh, Batam.

Informasi yang diterima Tribunbatam.id, permasalahan utang piutang ini bermula ketika Kelvin Hong pacaran dengan karyawan Amat Tantoso

Karyawan AT ini juga mempunyai sebuah bisnis. Berawal dari itu kemudian si pelaku sering meminjam uang kepada karyawan AT.

Karena sering meminjam uang perusahaan yang dikelola anak buah AT kemudian mengalami kerugian.

Permasalahan ini kemudian dibicarakan oleh AT dan si korban. Karena tensi tinggi, akhirnya AT menikam korban.

Kapolresta Barelang Kombes Pol Hengki membenarkan adanya kasus penikaman yang dilakukan oleh Ketua APVA Indonesia Amat Tantoso.

Menurut Hengki, sejauh ini pelaku masih diperiksa di Polresta Barelang.

Sementara korban menjalani perawatan di rumah sakit.

"Proses masih lanjut, kita memeriksa tersangka sampai saat ini," sebut Hengki.

Sementara itu untuk korban masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Kondisi Korban

Kondisi Kelvin Hong, WN Malaysia yang ditusuk bos money changer di Batam Amat Tantoso.

Kelvin Hong kini dirawat di RS Awal Bros Batam.

Berdasarkan foto yang beredar, Kelvin Hong dibawa ke rumah sakit dengan pisau masih menancap di pinggang.

Baca: Siap Jadi Istri, Siti Badriah Hanya Modal Masak Telur dan Goreng Bakwan

Kapolresta Barelang Kombes Hengki menyatakan, korban menjalani perawatan di rumah sakit.

"Proses masih lanjut, kita memeriksa tersangka sampai saat ini," sebut Hengki.

Sementara itu untuk korban masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Akibat tikaman yang dialami korban, korban akan menjalani operasi.

"Korban akan menjalani operasi di rumah sakit akibat tikaman itu," sebut Hengki.

Pengusaha money changer di Batam Amat Tantoso menyerahkan diri ke polisi usai menikam WN Malaysia bernama Kelvin Hong.

Amat Tantoso menikam Kelvin Hong diduga gara-gara utang miliaran rupiah.

Seorang kerabat Amat Tantoso ikut menunggu pemeriksaan Amat Tantoso di Polresta Barelang Kamis (11/4/2019) sekitar pukul 03.00 WIB.

Menurut pengakuanAmat Tantosokepada kerabatnya, Kelvin Hong diduga memperdaya karyawanAmat Tantoso.

Jumlah uang mencapai Rp 7 miliar.

"Tadi malam kami tunggu di Polres sampai jam 3. Memang masalah utang. Pak Amat bilang karyawannya diperdaya," ujar seorang kerabat Amat Tantoso kepada Tribun.

Ia menjelaskan, malam itu Amat Tantoso menjumpai Kelvin di sebuah restoran di Jodoh.

Sebelumnya Kelvin menyerahkan cek pembayaran namun belum ditandatangani.

Di restoran itu terjadi pertengkaran.

"Waktu bertemu sempat cek cok. Pak Amat dilempar pakai mangkok," ujarnya.

Keributan semakin panas dan akhirnya Amat menikam Kelvin menggunakan pisau.

(Agus Tri Harsanto)

Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Amat Tantoso Tikam WN Malaysia, Kelvin Hong Dibawa ke RS dengan Pisau Menancap di Pinggang,

Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas