Identitas Mayat Dibakar di Kebun Jagung Terungkap, Dia Ternyata Eko Pencari Barang Rongsokan
Polda Jatim berhasil mengungkap identitas mayat pria yang dibakar di kebun jagung Dusun Manyarsari, Desa Gunungsari, Kecamatan Dawarbladong.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Polda Jatim berhasil mengungkap identitas mayat pria yang dibakar di kebun jagung Dusun Manyarsari, Desa Gunungsari, Kecamatan Dawarbladong, Kabupaten Mojokerto, Selasa (14/5/2019).
Korban bernama Eko Yuswanto (32) yang tinggal di RT 02 RW 05 Dusun Temanggungan, Janggalan, Trowulan, Mojokerto.
Informasinya, pria kelahiran Magetan ini bekerja sebagai pencari rongsokan.
Eko telah berkeluarga, ia menikah dengan Laili, dan telah dianugerahi dua orang anak perempuan.
"Anaknya ada yang masih TK dan ada yang kelas 2 SD," kata Kepala Dusun Temanggungan, Ali Mustofa saat ditemui di depan kamar mayat RS Bhayangkara Surabaya, Selasa (14/5/2019).
Selama ini, lanjut Ali Mustofa, Eko dikenal baik, supel dan aktif saat ada kegiatan warga di dusunya.
"Kalau korban baik, orangnya supel, akrab dengan teman juga mau gotong royong," katanya.
Di halaman teras depan kamar mayat, kedua anak Eko mengenakan pakaian olahraga berwarna ungu, tampak berlarian sembari memegang bungkusan jajanan ringan.
Kedua kakak beradik itu tetap asyik bermain bersama, sesekali menggelayuti pilar penyangga yang ada di sekitar teras kamar mayat.
Laili, ibunya yang duduk di kursi tunggu memanjang yang terbuat dari besi mengkilap, hanya memandangi kedua putrinya itu dengan tatapan kosong.
Saat Laili dimintai keterangan tentang suaminya, ia dengan tegas menolaknya.
Laili mengaku belum bisa memberikan keterangan terkait insiden yang menimpa suaminya.
"Saya masih berduka mas. Maaf masih belum bisa," kata Laili.
Kabid Humas Jatim menerangkan, mayat sudah diidentifikasi Tim Forensik Polda Jatim sejak Senin (13/5/2019).