Fakta Terbaru Kasus Mutilasi di Malang, Proses Penangkapan Pelaku hingga Sketsa Wajah Korban
Berikut ini fakta terbaru terkait kasus mutilasi di Pasar Besar Kota Malang yang terjadi pada Selasa (14/5/2019) sekitar pukul 13.30 WIB.
Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Pravitri Retno W
Berikut ini fakta terbaru terkait kasus mutilasi di Pasar Besar Kota Malang yang terjadi pada Selasa (14/5/2019) sekitar pukul 13.30 WIB.
TRIBUNNEWS.COM - Kasus mutilasi yang terjadi di Malang pada Selasa (14/5/2019), telah menemui titik terang.
Saat ini, pelaku mutilasi di Malang telah ditangkap oleh jajaran Polres Malang Kota pada Rabu (15/5/2019).
Penangkapan terduga pelaku mutilasi di Malang ini terjadi 100 meter dari Jalan Martadinata sekitar pukul 16.00 WIB.
Baca: Terduga Pelaku Mutilasi Ditangkap Karena Menyahut Saat Dioanggil Sugeng, Ini Wasiat Korban
Baca: Misteri Tato Korban Mutilasi Pasar Besar Malang dan Pesan Aneh Orang Ruwet Nanti Dapat Kutukan
Terduga pelaku yang bernama Sugeng (49) ini ditangkap oleh polisi usai anjing pelacak menyisir di sekitar lokasi kejadian.
Dikutip dari TribunJatim.com, terduga pelaku memakai jaket hitam dan kaus oranye.
Berikut fakta terbaru kasus mutilasi di Malang, dikutip Tribunnews.com dari berbagai sumber:
1. Proses Penangkapan Terduga Pelaku
Terduga pelaku bernama Sugeng ini ditangkap usai anjing pelacak polisi menyisir di sekitar lokasi kejadian.
Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri mengatakan, bahwa terduga pelaku ditangkap di Jalan Laksamana Martadinata.
"Terduga pelaku ditangkap petugas pada pukul 15:30 WIB, usai anjing pelacak menyisir daerah tersebut," ujar Asfuri, dikutip dari Surya Malang.
Baca: Cari Identitas Korban Mutilasi, Polisi Sebar Sketsa Wajahnya
Baca: Fakta-fakta Terbaru Kasus Mutilasi di Malang, Mayat Dipotong Pakai Gunting Taman, Korban Baru Kenal
Dijelaskan Asfuri, bahwa Sugeng ditangkap di depan Panca Budhi.
Penangkapan Sugeng bermula ketika anjing pelacak meninggalkan lokasi usai lama berdiam diri di depan Toko Santoso.
Setelah anjing itu pergi, tak berselang lama ada seorang pria yang mengenakan jaket hitam dan kaos berwarna orange duduk di lokasi tempat anjing itu berdiam lama.