Supaya Tidak Takut, Puluhan Anak di Samarinda Ini Dikhitan Sambil Main Game Online PUBG
Ketika sang dokter sibuk membius, memotong dan menjahit luka sunat di meja operasi, si anak asyik bermain game online.
Editor: Sanusi
"Bahkan, ada satu peserta non muslim yang mendaftar dan kita ikutsertakan," ujar Syafruddin, Minggu (16/6/2019).
Kegiatan ini bisa digelar karena infaq yang dikumpulkan jemaah masjid selama bulan suci Ramadan lalu.
Acara ini, dirangkai dengan shalat subuh berjemaah, dilanjut tausyiah dari KH Hambali dari Jakarta dan halal bi hallal.
Selain dikhitan gratis, peserta juga dapat uang saku, buku tulis dan sarung.
"Sesuai tema acara kita, berkah bagi kita, berguna bagi sesama. Mudahan, tahun depan bisa seperti ini lagi," ujar Syafruddin yang sehari-hari bertugas sebagai Bendahara KONI Kaltim ini.
Sekretaris Kota Samarinda, Sugeng Chairuddin mengapresiasi langkah pengurus Masjid Agung Pelita Samarinda.
Menurutnya, langkah ini, bisa ditiru pengurus masjid lain membantu warga lain yang kesulitan mengkhitan.
Saat ini, terdapat 384 masjid di Kota Samarinda.
Baca: Cut Meyriska Mengaku Belum Ada Pembicaraan Soal Rencana Menikah dengan Roger Danuarta