Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria Berusia 61 Tahun Diamankan karena Cabuli 7 Anak di Bawah Umur

Korban AJ mengaku jika perbuatan keji tersebut dilakukan di rumah tersangka dan di lingkungan pesantren yang dipimpin

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Pria Berusia 61 Tahun Diamankan karena Cabuli 7 Anak di Bawah Umur
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Ilustrasi korban pencabulan 

Laporan Wartawan Banjarmasin Post Eka Pertiwi

TRIBUNNEWS.COM, BARABAI - Polres Hulu Sungai Tengah, akhirnya melakukan konferensi pers terkait kasus pencabulan dan pelecehan terhadap perempuan dan anak di bawah umur pada Senin (17/6/2019) di Mako Polres Hulu Sungai Tengah.

Pelaku yang diduga melakukan pelecehan seksual dan pencabulan terhadap bocah santri bernama AJ (61) dan merupakan pemimpin Pondok Pesantren di Limpasu Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST)

AJ sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polres Hulu Sungai Tengah pada Mei 2019 lalu dan sebagian besar korban  AJ adalah anak-anak di bawah umur.

AJ saat konferensi pers menyangkal perbuatan pencabulan dan pelecehan seksual tersebut.

Bahkan, ia juga mengaku lupa.

Korban AJ sebanyak tujuh orang mengaku jika perbuatan keji tersebut dilakukan di rumah tersangka dan di lingkungan pesantren yang ia pimpin.

BERITA REKOMENDASI

AJ melakukannya di rumahnya di Kecamatan Limpasu Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) dan di lingkungan Pesantren Kecamatan Limpasu Kabupaten Hulu Sungai Tengah, tepatnya di dalam kamar asrama dan di kantin pondok pesantren.

Baca: Kasus Pencabulan Remaja Oleh Dua Mahasiswa di Bolsel Segera Dilimpahkan ke Kejaksaan

Korban yakni TA (9), KA (12),SA (15),S (18), R (19),N (14),MS (15).

Penetapan tersangka, AJ berdasarkan pemeriksaan terhadap korban dan Saksi-saksi kemudian pemanggilan pertama kepada tersangka sebagai pada 17 Mei 2019.

Saat itu, Junaidi baru dipanggil sebagai saksi.

Kemudian pada 23 Mei 2019 dilakukan pemanggilan kembali dan ditetapkan tersangka.


Semua korban merupakan santri dari pondok pesantren yang dipimpin oleh AJ.

Bahkan, korbannya, tak hanya berasal dari Hulu Sungai Tengah saja.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas