Kisah Suami yang Gadaikan Istri Rp 250 Juta di Lumajang, Ternyata Ada Cinta Segitiga
Update kronologi suami gadai istri di Lumajang terus dilakukan oleh pihak Kapolres Lumajang.
Editor: Hasanudin Aco
Hartono mau menampung Lasmi dengan alasan perempuan itu tidak memiliki keluarga di Lumajang.
Sampai akhirnya, Hartono dan Lasmi menikah secara siri pada bulan April lalu.
Utang piutang antara Hori dan Hartono tidak kunjung selesai.
6. Suami ingin mengambil istrinya lagi
Pada Selasa (11/6/2019) malam, Hori yang mengaku kecewa berniat membunuh Hartono.
Dia ingin mengambil kembali istrinya, dan melunasi utangnya dengan memberikan sebidang tanah.
Hori menyebut istrinya sebagai jaminan utang Rp 250 juta itu. Namun Hori salah sasaran.
Dia membacok Toha, sampai membuatnya meninggal dunia.
Karena peristiwa itulah, kasus yang melingkupi Hori - Lasmi - Hartonoterkuak di permukaan.
"Ada unsur penipuan juga dalam perkara ini. Jadi memang pelik. Pembunuhan pasti. Ada indikasi perdagangan manusia, juga penipuan. Tersangka Hori ini juga kerap berbohong dan berbelit-belit dalam memberikan keterangannya," ujar Kapolres Lumajang AKBP M Arsal Sahban.
Karenanya, polisi mengkroscekkan keterangan Hori, Lasmi, dan Hartono untuk mendalami kasus tersebut.
7. Ada indikasi perdagangan manusia
Kasus dugaan suami gadaikan istri di Lumajang semakin pelik.
Kasus hukum yang melingkupi Hori (43), warga Desa Jenggrong Kecamatan Ranuyoso, Lumajang yang salah sasaran membunuh orang bisa bertambah.