Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Begini Keseharian Suami-Istri di Tasikmalaya yang Pertontonkan Adegan Mesum di Hadapan Anak-anak

Amuh mengaku kaget ada warganya yang melakukan perbuatan yang melibatkan anak-anak tersebut.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Begini Keseharian Suami-Istri di Tasikmalaya yang Pertontonkan Adegan Mesum di Hadapan Anak-anak
(KOMPAS.com/IRWAN NUGRAHA)
Suami istri asal Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya, yang menyuguhkan hubungan seks live ke anak-anak tengah diperiksa anggota Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, Selasa (18/6/2019). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar Isep Heri

TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA - Kelakuan pasangan suami istri (Pasutri) asal Desa Kadipaten, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya ES (24) dan LA (24) membuat geger.

Keduanya mempertontonkan adegan ranjang di kamar rumahnya di hadapan sejumlah bocah yang berada di sekitar rumahnya.

Kejadian itu berlangsung beberapa kali pada bulan Ramadan kemarin.

Kelakuan pasutri yang berprofesi sebagai buruh tani itu memang bikin miris.

Baca: Yusril Pertanyakan Data Kecurangan 22 Juta Suara Saat Jaswar Koto Bersaksi, Begini Faktanya

Sosok ES dikenal warga sering bergaul namun jarang terlihat mengikuti kegiatan keagamaan.

"Kalau suaminya biasa bergaul sama pemuda lainnya, tapi memang jarang kelihatan kalau ada kegiatan di masjid," kata Amuh selaku ketua RT dimana ES dan LA tinggal, saat datang ke Kantor KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (19/6/2019) siang.

Sementara sosok istrinya, lanjut Amuh, bergaul seperti warga biasanya tidak ada yang terlihat aneh dalam kesehariannya.

BERITA TERKAIT

Amuh mengaku kaget ada warganya yang melakukan perbuatan yang melibatkan anak-anak tersebut.

"Saya juga kaget kok ada warga saya yang seperti itu," ujarnya.

Ketua MUI Desa Kadipaten, Kholis juga menyayangkan peristiwa itu terjadi di wilayahnya.

"Tentunya kami sangat menyayangkan dan prihatin. Mudah-mudahan ini tidak terulang," kata dia di lokasi yang sama.

Dia berharap anak-anak yang menjadi korban segera mendapat pendampingan trauma healing.

"Psikis anak-anak harus dipulihkan agar akhlak mereka tidak ikut-ikutan rusak," ujarnya.

Menteri turunkan tim

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise‎ mengaku sudah mendapatkan laporan soal adanya pasutri muda yang mengajak anak-anak saksikan langsung adegan ranjang mereka lalu dipungut Rp 5.000 hingga rokok dan mie instan.

"‎Saya sudah dengar laporan itu dan tim dari PPA akan turun ke Tasikmalaya karena ini melanggar UU Perlindungan Anak," ucap Yohana Yembise, Rabu (19/6/2019) di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta.

Bahkan, Yohana Yembise memastikan pasutri yang mengajak anak-anak menyaksikan adegan ranjang secara langsung itu bakal dikenakan sanksi pidana.

Terlebih lagi kini, pasangan inisial ES (24) dan LA‎ (24) telah melarikan diri.

"Pasutri itu pasti kena sanksi hukuman. Ada undang-undang Perlindungan Anak yang melarang menggunakan anak-anak untuk kepentingan mereka. Itu salah, kami selidiki melalui jalur hukum," ungkapnya.

Baca: Terungkap, Fakta Terbaru Nobar Adegan Seks Pasutri di Tasikmalaya, Anak Pasutri Itu Juga Ikut Nonton

Baca: Kementerian PPA Beri Pendampingan Pada Anak Korban Perilaku Seks Menyimpang Pasutri di Tasikmalaya

Baca: Hanya Boleh Ditonton Anak-anak dan 8 Fakta Lain Kasus Nobar Hubungan Suami-Istri di Tasikmalaya

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas