Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pasutri Tasikmalaya Ini Masih Kekeh Membantah Mempertontonkan Adegan Ranjangnya ke Anak-anak

pasutri tersebut yang pertontonkan adegan ranjang kepada anak-anak dibawah umur. Parahnya lagi kelakuak ES dan LA itu dilakukan saat bulan Ramadhan.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Pasutri Tasikmalaya Ini Masih Kekeh Membantah Mempertontonkan Adegan Ranjangnya ke Anak-anak
Tribun Jabar/Isep Heri
6 FAKTA pasutri di Tasikmalaya pamer hubungan suami istri, ES dan LA tak mengakui perbuatannya. 

Kepala Dusun di Desa Kadipaten, Ujang Supratman meminta agar pelaku dihukum supaya jera.

Ujang juga meminta semua pihak agar membantu memulihkan psikis anak-anak yang menjadi korban.

Menurut Ujang, masyarakat setempat mengira kejadian tersebut bermula hanya keisengan pelaku.

Meski begitu, Ujang memandang keisengan tersebut tak pantas dilakukan, apalagi melibatkan anak-anak dibawah umur.

Pelaku dan Korban Masih Ada Kaitan Keluarga

Dari enam korban anak-anak yang ikut nobar adegan ranjang ES dan LA, beberapa masih ada hubungan saudara.

Bahkan diantara mereka merupakan anak dari pelaku.

Suami istri asal Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya, yang menyuguhkan hubungan seks live ke anak-anak tengah diperiksa anggota Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, Selasa (18/6/2019).
Suami istri asal Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya, yang menyuguhkan hubungan seks live ke anak-anak tengah diperiksa anggota Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, Selasa (18/6/2019). ((KOMPAS.com/IRWAN NUGRAHA))
Berita Rekomendasi

Hal tersebut disampaikan oleh Ujang Supratman yang merupakan Kepala Dusun di Desa Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya.

"Pelaku dan para korban masih ada hubungan keluarga, yang 5 itu masih keluarga pelaku," kata Ujang Supratman saat datang ke Kantor KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (19/6/2019) siang.

Menurut Ujang, sejumlah bocah tersebut mengaku diajak oleh pelaku untuk menonton adegan ranjang pelaku.

"Anak-anak biasanya tidak main di sekitar rumah pelaku, namun berdasarkan keterangan mereka diajak," ujarnya.

Keterangan tersebut juga dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Dadang Sudiantoro.

Sosok Pelaku di Mata Tetangga

Menurut keterangan para tetangganya, pasutri ES dan LA berprofesi sebagai buruh tani.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas