Sudah Bertunangan, Pria Ini Gagal Nikahi Sang Kekasih Tewas dalam Kebakaran Pabrik Mancis
Sudah melangsungkan pertunangan sejak Januari, Bagas gagal nikahi kekasih yang tewas dalam kebakaran Pabrik Mancis.
Editor: Fitriana Andriyani
TRIBUNNEWS.COM - Kebakaran Pabrik Mancis yang memakan 30 korban jiwa menyisakan kisah pilu bagi orang-orang terdekat korban.
Salah satunya adalah Bagas Efendi (19) yang gagal nikahi sang kekasih Hairani (22) yang meninggal dunia dalam kebakaran tersebut.
Padahal keduanya sudah melangsungkan pertunangan sejak bulan Januari lalu dan berencana menikah tahun 2020 mendatang.
Hairani warga Jalan Perdamaian, Kabupatan Langkat yang merupakan anak ke-4 dari 8 bersaudara, dikabarkan menjadi salah satu korban, dalam kebakaran Pabrik Mancis di Langkat pada Jumat (21/6/2019) siang, yang merenggut 30 orang korban jiwa.
Baca: Firasat Bagas Sebelum Calon Istri Tewas di Kebakaran Pabrik Mancis, Wajah Beda & Sempat Bau Gosong
Baca: 2 Orang Ini Jadi Tersangka Kebakaran Pabrik Mancis Binjai, Masih Ada Kemungkinan Tersangka Lain
Baca: Simak! Kesaksian Korban Selamat Kebakaran Pabrik Mancis
Rasa sedih bercampur haru berkecamuk di dalam hati Bagas. Mahligai rumah tangga yang semestinya terlaksana pada tahun 2020 telah pupus.
Bagas bercerita bahwa pada 2 Januari 2019 lalu, dirinya memberanikan diri melangkah ke jenjang yang lebih jauh dalam hubungan kasihnya dengan Hairani.
Ia dan kekasihnya Rani melaksanakan tunangan sebelum menjalani bahtera rumah tangga.
"Saya punya rencana mau nikah dengan Rani tahun 2020. Kami mau nikah di bulan Januari," kata Bagas dengan nada lirih pada Jumat (21/6/2019) tengah malam.
Laki-laki berambut ikal ini, masih tak percaya kekasih hatinya kini telah tiada.
"Pas dengar kabar Rani meninggal, saya terkejut dan merasakan sedih dan tidak bisa berkata apa-apa," ucap Bagas terbata-bata.
Malam sebelum kejadian adalah hari terakhir kali Bagas bertemu dengan kekasih hatinya yang telah tiada tersebut.
"Malam itu sebelum dia meninggal, wajahnya berbeda. Tidak seperti biasanya yang selalu riang. Wajahnya agak lain, dia cemberut tidak seperti biasanya," ujar laki-laki yang berprofesi sebagai pekerja bangunan tersebut.
"Anehnya pas siang saya makan, ada tercium seperti bau gosong. Saya nggak tahu sumber baunya dari mana. Tahu-tahu dapat kabar sudah begini kejadiannya," sambungnya.
Lebih lanjut, Bagas berharap kekasihnya yang telah tiada diberikan tempat yang terbaik.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.