Satpam Bank di Kota Malang Ditemukan Tak Bernyawa, Tubuhnya Ambruk Saat Dipegang Rekan Sekerja
Saat pundaknya dipegang, tubuh korban langsung tergeletak ambruk, karena sudah tidak bernyawa.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Seorang satpam yang berjaga di Bank BTN Universitas Widyagama Kota Malang ditemukan meninggal dunia, Minggu (23/6/2019).
Satpam bernama Budi Santoso (46) warga Sekarpuro, Pakis ini diketahui meninggal oleh rekan kerjanya Abdul Rahman, pukul 19.15 WIB.
Korban ditemukan ketika Abdul Rachman masuk ke dapur untuk mengambil sepatunya yang ketinggalan.
Saat itu Abdul Rachman memanggil nama korban dari luar ruangan.
Lama tidak ada jawaban, ia memutuskan untuk masuk.
Tiba di dapur, Abdul Rachman mendapati korban tertelungkup.
Merasa penasaran, Abdul Rachman pun menghampiri korban.
Saat pundaknya dipegang, tubuh korban langsung tergeletak ambruk, karena sudah tidak bernyawa.
"Waktu saya pegang itu tubuh korban langsung ambruk, kemudian saya meminta tolong kepada teman-teman yang lain," ujar Abdul Rachman saat dimintai keterangan petugas Polsek Lowokwaru.
Baca: Anggota DPRD Kolaka Utara Meninggal di Hotel, Benarkah karena Kecapaian?
Setelah kejadian itu, jenazah korban langsung dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Saiful Anwar Kota Malang usai diperiksa Tim Inafis Polres Malang Kota.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Lowokwaru, Kompol Pujiono mengatakan, korban meninggal karena sakit yang dideritanya.
Berdasarkan keterangan rekan korban, sebelum meninggal dunia, korban juga sempat mengeluh kurang enak badan.
Dari hasil autopsi juga tidak ditemukan bekas penganiayaan di tubuh korban.
Namun ada bekas luka di dahi korban, diduga korban meninggal terjatuh dan dahinya terbentur meja dapur.
"Korban diduga meninggal dunia akibat sakit. Karena selama ini korban diketahui juga memiliki riwayat sakit sesak nafas dan asam lambung," tandasnya. (Rifky Edgar)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Satpam Bank di Kota Malang Ditemukan Tewas Telungkup oleh Rekannya, Diduga Alami Ini