100 Orang Dikerahkan untuk Pindahkan Jenazah Thoriq Dari Lokasi Penemuan Gunung Piramid
Sekitar 100 orang yang tergabung dalam tim SAR mulai memindahkan jenazah pendaki yang diduga Thoriq Rizki Maulidan, Sabtu (6/7/2019) pagi.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, BONDOWOSO— Sekitar 100 orang yang tergabung dalam tim SAR mulai memindahkan jenazah pendaki yang diduga Thoriq Rizki Maulidan, Sabtu (6/7/2019) pagi.
Thoriq, remaja asal Desa Sukowiryo yang hilang saat mendaki Gunung Piramid kawasan pegunungan Argopuro, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, ditemukan tewas pada Jumat (5/7/2019) siang.
"Medannya begitu sulit sehingga kami juga harus hati-hati dalam proses evakuasi jenazah," kata Wakapolres Bondowoso Kompol David Subagio di Posko SAR Gunung Argopuro, Sabtu.
"Jadi, tim yang melakukan proses evakuasi ini yang memiliki keahlian dalam bidang SAR," katanya.
Saat ini, tim sudah berada di lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi.
"Jadi lokasi penemuannya ini berada di kemiringan 75 derajat. Untuk itu, kami harus hati-hati," katanya.
Thoriq mendaki Gunung Argopuro bersama tiga temannya, Minggu (23/6/2019).
Baca: Lokasi Penemuan Mayat yang Diduga Thoriq Rizki Terjal, Mungkin Terperosok dan Nyangkut di Pohon
Baca: Dini Hari Tadi 499 Calon Jemaah Haji Berangkat dari Bandara Juanda, yang Lansia Dilayani Khusus
Jenazah Tersangkut di Pohon
Jenazah yang diduga Thoriq Rizki Maulidan, warga Desa Sukowiryo, Kecamatan Bondowoso, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, yang hilang saat mendaki Bukit Piramid Gunung Argopuro, ditemukan tersangkut di pohon.
Menurut Wakapolres Bondowoso Kompol David Subagio, setelah dilakukan evaluasi dari proses pencarian sebelumnya, akhirnya tim gabungan membuat analisis kemungkinan dari titik pencarian sebelumnya.
"Kami lakukan evaluasi, akhirnya kita kembali lakukan pencarian lagi," katanya, Sabtu (06/07/2019).
Baca: INFO HAJI - Suhu Nyaris 50 Derajat Celcius, Berangin dan Debu, Jemaah Haji Harus Pakai Masker
Setelah dilakukan pencarian kembali, akhirnya jenazah yang diduga Thoriq, ditemukan 75 meter dari titik pencarian sebelumnya.
"Jadi titik ditemukannya korban ini belum pernah kami sisir. Dan medannya sangat sulit, kemiringannya 75 derajat," ungkapnya.
Saat ditemukan Tim SAR, kondisi jenazah tersangkut di pohon. "Dugaan kami, jika melihat posisi jenazah, korban ini terpeleset dari jalur pendakian," tambah David.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jenazah Thoriq Ditemukan Tersangkut di Pohon",
