Duh, Suami Jual Istri di Sukomanunggal Ditawarkan Berbagai Layanan Kencan
Kasus perdagangan perempuan ini terendus Unit PPA Polrestabes Surabaya melalui akun milik MS bernama Banyu Langit Prei Kanan Kiri.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Setelah seorang pria asal Tuban dan Pasuruan tertangkap menjual istrinya untuk layanan kencan bertiga, kini muncul juga Suami jual istri di Surabaya.
Dia adalah pria Sukomanunggal Surabaya. Inisialnya MS (29). Dengan menjajakan sang istri kepada pria hidung belang di media sosial Facebook, MS mematok banderol Rp 2 juta sekali kencan.
Kasus perdagangan perempuan ini terendus Unit PPA Polrestabes Surabaya melalui akun milik MS bernama Banyu Langit Prei Kanan Kiri.
"Suami sah korban, memposting layanan seksual threesome (kencan bertiga)" kata Kanit PPA Polrestabes Surabaya AKP Ruth Yeni, Senin (8/7/2019).
Ruth mengatakan, MS melakukannya sejak bulan Mei 2019 dengan beberapa postingan di grup untuk layanan seksual.
Modusnya, MS memposting layanan threesome istri sahnya dengan tarif Rp 2 juta.
Pria asal Tanjungsari Jaya Bhakti, Kecamatan Sukomanunggal Kota Surabaya itu kemudian meminta pria hidung belang untuk bertemu di sebuah hotel yang telah ditentukan.
Di hotel tersebut, suami istri itu melakukannya bertiga bersama pria hidung belang yang telah memesannya.
"Klise pengakuannya satu kali, tapi dari jejak media sosial di grup Facebook terdeteksi sejak bulan Mei 2019 sudah banyak postingan dia," kata Ruth.
Menurut Ruth, ada beberapa jejaknya di media sosial dan pihaknya menemukan transaksi terakhir.
Alibi suami jual istri sah untuk biaya sekolah anak
Saat ditanya terkait alasannya menjual sang istri, MS mengaku untuk mencukupi kebutuhan sekolah anak-anaknya yang duduk di bangku SD.
"Biaya sekolah karena mereka punya dua anak, dalihnya membutuhkan biaya anak sekolah," tambah Ruth.
Baca: Disidangkan di MK, Caleg Gerindra Tak Terima Dikalahkan Rekan Separtai