Jemaah Haji Tertua di Jatim, Nenek Tiwa 103 Tahun Asal Pamekasan Segera Terbang ke Tanah Suci
Meski tak mengetahui pasti kapan daftar pergi haji, Tiwa binti Sajarin itu mengatakan biaya pergi ke tanah suci telah dibayari oleh anak-anaknya.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Nenek Tiwa menjadi calon jamaah haji tertua dari Jawa Timur pada 2019 kali ini.
Perempuan asal Kabupaten Pamekasan Madura ini sekarang tercatat berumur 103 tahun.
Di usianya yang senja, nenek dengan tiga anak dan 10 cucu ini masih terlihat sehat.
Dirinya mengaku masih kuat berjalan-jalan tanpa kursi roda.
"Umur 103 tahun, anak-anak yang daftarkan. Rumah di Pamekasan," kata Tiwa di Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Selasa sore (9/7/2019).
Meski tak mengetahui pasti kapan daftar pergi haji, Tiwa binti Sajarin itu mengatakan biaya pergi ke tanah suci telah dibayari oleh anak-anaknya.
Baca: PERAMPOK BERTOPENG Masuk Kamar Ibu Muda Saat Terlelap Tidur, Mertua Terbangun Saat Dengar Rintihan
Baca: 4 Zodiak yang Paling Ceria dan Gembira Sepanjang Waktu, Aries Selalu Bersemangat
Baca: Sudah Selesaikan Investigasi Kasus Penyiraman Novel Baswedan, TPF Berikan Laporan ke Kapolri
"Anak tiga, cucu 10. Dibayari anak-anak iuran, dua anak saya sama mantu saya sudah haji. Ini saya berangkat sendiri ya sama pembimbing," kata Tiwa.
Kendati berangkat haji seorang diri, Tiwa mengaku siap dan sehat untuk menjalankan ibadah haji ke Tanah Suci.
"Senang ini pertama kali, semoga sehat-sehat di sana nanti," imbuhnya.
Saat ditemui di kamar Asrama Haji Embarkasi Surabaya, sembari duduk di kasur, Tiwa berpakaian seragam haji sibuk menata pakaian di dalam kopernya hijau miliknya.
"Siap pakaian, permen, obat-obatan," kata Tiwa sembari tersenyum, Selasa sore (9/7/2019).
Senyum sumringah Tiwa menyiratkan penantiannya untuk berangkat ke Tanah Suci karena tahun ini menjadi pengalamannya pertama berhaji.
"Pertama, pertama pergi haji, sudah lama daftarnya lupa waktunya)," kata nenek asal Beruh, Pamekasan.
Sesekali dirinya bercengkrama dengan rekan-rekan sesama calon jamaah haji di kamar Asrama Haji Sukolilo.
"Enggih, seneng mandher kuattah bedhe se adampingah (iya senang semoga kuat, ada petugas yang mendampingi," kata Tiwa. (Nur Ika Anisa)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Nenek 103 Tahun Asal Pamekasan Madura Jadi Jamaah Haji Tertua Asal Jatim,