Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ajakannya untuk Berhubungan Intim Ditolak, Remaja Ini Bunuh Pacarnya Pakai Cangkul

Remaja berinisal YP (19) tega membunuh pacarnya menggunakan cangkul. Setelah membunuh pacarnya, YP malah kabur lihat perayaan HUT RI ke-74 dan minum

Editor: Sugiyarto
zoom-in Ajakannya untuk Berhubungan Intim Ditolak, Remaja Ini Bunuh Pacarnya Pakai Cangkul
DOK POLRES SIAK
Pemuda 19 Tahun Habisi Nyawa Pacarnya dengan Cangkul karena Ditolak Berhubungan Kedua Kali 

TRIBUNNEWS.COM - Remaja berinisal YP (19) tega membunuh pacarnya menggunakan cangkul.

Setelah membunuh pacarnya, YP malah kabur lihat perayaan HUT RI ke-74 dan minum kopi.

Kejadian naas ini berlangsung di Simpang Belutu, Kelurahan Belutu, Kecamatan Kandis, Siak, Riau.

Kini, YP sudah ditangkap polisi dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Siak dan Polsek Kandis.

Awalnya diberitakan, YP membunuh kekasihnya, DS (14) karena ditolak berhubungan badan

Namun, fakta baru berhasil diungkap oleh penyidik.

Melansir dari Kompas.com, rupanya, sebelum terjadi pembunuhan, pelaku dan korban sudah melakukan hubungan badan.

Berita Rekomendasi

Hal ini disampaikan Wakapolres Siak Kompol Abdullah Hariri didampingi Kasat Reskrim Polres Siak AKP Faizal Ramzani dalam konferensi pers, Kamis (22/8/2019).

Pelaku dan korban melakukan hubungan badan di pondok kosong.

"Pelaku awalnya mengajak korban ke sebuah pondok kosong di Simpang Belutu, Kelurahan Belutu, Kecamatan Kandis, Siak. Di situ mereka melakukan hubungan badan satu kali selama lebih kurang satu menit," ungkap Hariri pada wartawan, Kamis.

Karena belum merasa puas, pelaku mengajak korban melakukan yang kedua kalinya.

"Pelaku minta lagi ( berhubungan badan), tapi korban menolak. Karena menolak, pelaku memukul korban dengan cangkul. Setelah korban terjatuh, pelaku menelentang badan korban lalu mencekiknya," kata Hariri.

Korban pun tewas setelah dipukul pakai cangkul dan dicekik pelaku, saat itu YP sempat menyetubuhi korban satu kali.

YP pun pergi meninggalkan korban yang sudah tak bernyawa.

Halaman
1234
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas