Anak Almarhum Ipda Erwin: Setelah Kejadian Sempat Ada Rasa Dendam, Namun Kini Saya Sudah Ikhlas
Keluarga Almarhum Ipda Erwin Yuda Wildani, polisi yang tewas setelah terbakar dalam aksi demonstrasi mahasiswa di Cianjur Jawa Barat ikhlas
Editor: Yudie Thirzano
Setelah upacara pemakaman selesai, keluarga kembali menghampiri makam untuk berdoa bersama-sama.
DA Seorang Pengunjukrasa Hadiri Pemakaman
Letkol Eri Winardi, paman almarhum Ipda Erwin Yuda Wildani, menanti itikad baik dari keluarga para tersangka untuk bersilaturahmi.
Ia mengatakan, jika ada kekhawatiran atau ketakutan maka didampingi oleh pihak aparat pun boleh dilakukan.
Ia meyakini keluarga Erwin terbuka dan sudah menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk kasus hukumnya.
"Keluarga menanti itikad baik dari para keluarga tersangka, didampingi pun tidak apa-apa," ujar Eri di area Taman Makam Pahlawan Cikaret, Kabupaten Cianjur, Senin (26/8/2019).
Eri mengatakan pihak keluarga sudah ikhlas dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib soal urusan hukum.
Namun ia belum melihat ada keluarga dari mahasiswa datang ke rumah keponakannya tersebut.
"Sekarang sudah ikhlas, keluarga almarhum saya melihat tak menuntut apapun, malah terbuka untuk urusan yang baik," kata Eri.
Eri mengatakan, keponakannya tersebut hidup sederhana terlihat dari rumah yang ia miliki bersama keluarganya.
"Bisa dilihat, ia polisi yang hidup sederhana bersama dengan keluarganya," kata Eri.
DA salah seorang mahasiswa pengunjukrasa yang sempat diperiksa namun dilepas kembali oleh Satreskrim Polres Cianjur dan tak menjadi tersangka turut hadir di pemakaman IPDA Erwin Yuda Wildani, yang dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Cikaret, Cianjur, Senin (26/8/2019) siang.
DA terlihat ditemani oleh beberapa orang.
Ia berdiri di belakang barisan orang yang duduk di tenda.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.