Sebelum Meninggal Ibu Rusmini yang Kepalanya Diinjak Anak Kandung Minta Putrinya Jaga Ayah dan Adik
Sejak 1993, Rusmini menahan sakit jantung dan paru sementara suaminya berusia 70 tahun dan kini sudah tidak bekerja
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Surya Arum Puspita
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Ibu Rusmini (60), seorang ibu yang pernah viral karena ditendang anaknya menghembuskan nafas terakhir pada Selasa (27/8/2019).
Sebelum mengembuskan nafas terakhir, Ibu Rusmini sempat menyampaikan pesan terakhir kepada anak keduanya, Novi, saat mendampinginya selama dirawat di RSUD Soewandhie, Surabaya.
Rusmini menyampaikan pesan yang sederhana, yakni meminta Novi menjaga adik serta ayahnya.
"Minta jaga adik sama bapak," kata Novi di rumah duka Kedondong Kidul gang 1 RT 05/RW 06, Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegalsari, Surabaya, Selasa (27/8/2019).
Novi mengaku ibunya sempat menolak untuk dioperasi.
Sejak 1993, Rusmini menahan sakit jantung dan paru sementara suaminya berusia 70 tahun dan kini sudah tidak bekerja.
"Mungkin kemarin sudah tidak kuat menahan, langsung dibawa ke rumah sakit karena seluruh biaya ditanggung Pemkot (Surabaya)," tambahnya.
Novi kemudian menceritakan sosok Ibu Rusmini di matanya.
Baca: Innalillahi, Rusmini Meninggal Dunia, Ibu di Surabaya yang Viral Kepalanya Diinjak oleh Anak Kandung
Menurut Novi, Rusmini semasa hidupnya tidak ingin menyusahkan ketiga anaknya.
Meski sudah berusia 60 tahun dia tetap bekerja walau hanya berjualan es teh.
"Ibu bilang tidak ingin merepotkan anak-anaknya," tambahnya.
Viral karena Video Kepala Diinjak Sang Anak
Video ibu Rusmini yang kepalanya diinjak oleh anak kandungnya sendiri viral di media sosial.