Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pesan Buya Syafii Maarif kepada Pemerintah Terkait Persoalan di Papua

"Tingkatkan kearifan lokal dan kearifan nasional. Semua pihak harus saling menerima," kata Buya Syafii Maarif, di Padang, Selasa (3/9/2019)

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Pesan Buya Syafii Maarif kepada Pemerintah Terkait Persoalan di Papua
Tribunnews.com/ Gita Irawan
Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Ahmad Syafii Maarif atau Buya Syafii Maarif di Gedung Penunjang KPK pada Rabu (28/8/2019). 

Staf Khusus Dewan Pengaran Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Romo Benny Susetyo menilai bahwa saat ini masih terdapat kesenjangan sosial di Papua, bahkan antara sesama warga lokal.

Hal ini hanya dibedakan letak di mana mereka bermukim, di kawasan pantai atau pegunungan.

Pernyataan tersebut ia sampaikan kepada Tribunnews, usai diskusi tanya jawab yang digelar BPIP, di Kantor BPIP, Jalan Veteran III, Jakarta Pusat, Selasa (3/9/2019).

Oleh karena itu ia menganggap perlu adanya kebijakan untuk menjadikan warga Papua yang bermukim di gunung sebagai prioritas dibandingkan yang lainnya.

Baca: Sepak Terjang Benny Wenda yang Dituding Istana Sebagai Dalang Kerusuhan di Papua

"Karena saya seringkali ke situ melihatnya bahwa kesenjangan yang luar biasa, maka harus ada politik atau kebijakan di mana orang-orang gunung itu lebih mendapatkan prioritas," ujar Romo Benny.

Karena ia melihat selama ini, mereka yang tinggal di gunung kurang memperoleh perhatian jika dibandingkan warga Papua yang tinggal di kawasan pantai.

Baca: Satu Keluarga di Bekasi Jadi Korban Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang

Pemerintah, kata dia, perlu memberi perhatian untuk hal tersebut.

Berita Rekomendasi

"Karena (selama ini) orang-orang pantai (di Papua) dan pendatang lebih maju daripada orang gunung, nah ini yang harus menjadi perhatian," jelas Romo Benny.

Selain perbedaan yang terlihat antara warga Papua yang tinggal di kawasan gunung dan pantai, keberadaan pendatang juga turut memberikan pengaruh.

Romo Benny menjelaskan bahwa saat ini di Papua, perekonomian kurang dirasakan warga asli Papua, dan lebih menguntungkan para pendatang.

Baca: Anggota DPRK Padangsidimpuan Diamankan di Area Bandara Kualanamu

"Pentingnya adanya pendatang dan orang lokal itu juga (seharusnya) mendapat manfaat, lah sekarang kan pusat-pusat ekonomi masih dikuasai pendatang," kata Romo Benny.

Sehingga ia berharap ke depannya, pemerintah lebih merata dalam mendistribusikan ekonomi.

Hal itu agar seluruh warga Papua, baik yang tinggal di gunung maupun pantai bisa memperoleh kesejahteraan sosial dan ekonomi.

Baca: Anggota DPR Asal Papua Sarankan Ruang Dialog Selesaikan Konflik

"Nah ke depan harus ada distribusi ekonomi yang merata, karena kalau kita melihat di gunung (di Papua) itu memang situasinya tidak menggembirakan," pungkas Romo Benny.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas