Ketua RT Beberkan Fakta Mengejutkan Tentang Sosok Mahasiswa S2 ITB yang Ditemukan Tewas Gantung Diri
Dadang juga mengaku memperhatikan bahwa Muhtar Amin sering membeli sarapan di sekitar kontrakan
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Daniel Andreand Damanik
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Mahasiswa S2 ITB, Muhtar Amin (25), tewas diduga bunuh diri di kamar kontrakannya di daerah Coblong, Kota Bandung, Selasa (3/9/2019) sore, sekitar pukul 17.30 WIB.
Ketua RT 04 tempat Muhtar Amin tinggahl, Dadang Margana mengatakan, beberapa kali memperhatikan prilaku Muhtar Amin.
"Setelah kejadian kemarin, saya jadi bertanya-tanya, kenapa ya kalau menerima telepon, Muhtar Amin selalu di luar rumah, kan bisa di kamar," kata Dadang Margana kepada Tribun Jabar, Rabu (04/9/2019).
Selain itu, Dadang juga mengaku memperhatikan bahwa Muhtar Amin sering membeli sarapan di sekitar kontrakan.
Ia sering senyum kepada warga sekitar, rajin beribadah ke Masjid, dan jarang bicara.
Baca: Jenazah Mahasiswa S2 ITB yang Ditemukan Gantung Diri di Kamar Kos Sudah Dibawa ke Jawa Tengah
Selain itu, Muhtar Amin juga dikenal sebagai pribadi yang baik.
Dadang mengatakan, bahwa kontrakan tersebut dihuni oleh lima orang mahasiswa.
Muhtar Amin termasuk penghuni baru karena masih lima bulan menghuni.
Dari keempat teman satu kontrakan Muhtar Amin, dua orang diketahui ikut ke Sukoharjo mengantar jenazah Muhtar Amin dan dua lagi masih di rumah kontrakan.
Tribun Jabar pun sempat meminta izin Dadang sebagai Ketua RT untuk mewawancarai kedua rekan Muhtar Amin.
Baca: 5 Fakta Kasus Ibu Bunuh Bayi di Bandung, Dapat Bisikan Gaib hingga Terindikasi Gangguan Mental
Tetapi Dadang menyarankan untuk menundanya karena kedua rekan Muhtar Amin masih istirahat dan syok dengan peristiwa bunuh diri tersebut.
Kondisi rumah kontrakan tersebut terlihat sepi. Gerbang berwarna hitam yang terkunci menggunakan gembok, bendera Merah Putih masih berkibar, dan dua kendaraan roda dua serta tiga helm terparkir di teras rumah.
Beberapa pasang sepatu dan sandal juga terlihat berserakan di lantai teras rumah kontrakan tersebut. Tribun Jabar mencoba mengetuk gerbang, namun tidak ada respon dari dalam rumah.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Ketua RT Sebut Mahasiswa S2 ITB yang Bunuh Diri Rajin Beribadah dan Jarang Bicara
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.