Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

TERKINI Kecelakaan Tol Cipularang: Polisi Tetapkan Tersangka hingga Kemenhub Ungkap Penyebabnya

Update Kecelakaan Tol Cipularang: Polisi Tetapkan Tersangka hingga Kemenhub Ungkap Penyebabnya

Penulis: Anugerah Tesa Aulia
Editor: Sri Juliati
zoom-in TERKINI Kecelakaan Tol Cipularang: Polisi Tetapkan Tersangka hingga Kemenhub Ungkap Penyebabnya
HANDOUT
Olah TKP laka maut Tol Cipularang di Km 91.200 Jalur B (Bandung arah Jakarta) Jalan Tol Cipularang di Desa Cibodas Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Selasa (3/9/2019) pagi. 

Polisi Tetapkan Tersangka Kecelakaan Tol Cipularang, Kemenhub Ungkap Penyebabnya

TRIBUNNEWS.COM - Kecelakaan beruntun melibatkan 21 kendaraan yang terjadi di Tol Cipularang KM 91, Senin (2/9/2019) sekitar pukul 12.30 WIB.

Pihak kepolisian telah menetapkan tersangka dalam kasus kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 91.

Kedua tersangka kecelakaan beruntun di Tol Cipularang yaitu DH dan SB.

Kapolres Purwakarta, AKBP Matrius mengungkapkan kronologi kecelakaan beruntun Tol Cipularang saat konferensi pers, Rabu (4/9/2019).

Baca: Jokowi Ingatkan Menterinya Beri Pelayanan: Jangan Kayak Pejabat Minta Dilayani

Baca: Mahfud MD: Pemerintah Sungguh-sungguh Bangun Papua, Beri Anggaran Besar hingga Masuk PTN Tanpa Tes

Dikutip dari Kompas.com, Matrius mengatakan, pengemudi dump truck B 9410 UIU, SB, berperan hanya sebagai pengemudi.

Bukan yang mencurahkan tanah atau orang yang memerintahkan memuat tanah sebanyak 37 ton.

BERITA REKOMENDASI

Selain itu, tersangka lainnya yaitu DH meninggal dalam kecelakaan itu, tapi status tersangka DH gugur secara hukum.

Kemudian, AKBP Matrius menjelaskan jika dump truck yang dikendarai DH mengalami gangguan fungsi rem saat melintasi turunan.

Truck dump yang dikendarai DH mengalami masalah saat melintasi Tol Cipularang sepanjang 7 kilometer di ruas tol Purbaleunyi Km 97-90.

Selain kelebihan muatan, truck dump tersebut kelebihan muatan, karena membawa 37 ton tanah merah berpasir dari kapasitas seharusnya 12 ton.

"Hal itu mengakibatkan panasnya cakram dan berkurangnya koefisien rem sehingga licin dan kendaraan meluncur terus. Kendaraan kemudian terguling di Km 91," kata Matrius.

Baca: Penyebab Insiden Kecelakaan Maut Tol Cipularang Menurut Keterangan Polisi

Baca: Orang Tua Khansa, Mahasiswi S2 ITB yang Diduga Jadi Korban Kecelakaan Tol Cipularang Menangis


Kemudian, kata dia, di ruas Tol Purbaleunyi Kilometer 91+200 terjadi perlambatan di mana ada 18 kendaraan yang mengantre di belakang truk yang terguling.

"Karena kelebihan muatan, truk kedua (dikendarai SB) juga mengalami hal sama (gangguan fungsi rem)," katanya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas