Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Permudah Akses ke Bandara Kertajati, Apa Kabar Proyek Tol Cisumdawu?

Kehadiran tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Jawa Barat sudah dinantikan banyak pihak.

Penulis: Ria anatasia
Editor: Sanusi
zoom-in Permudah Akses ke Bandara Kertajati, Apa Kabar Proyek Tol Cisumdawu?
Dokumen Kementerian PUPR
Jalan Tol Cisumdawu (Dok. Kementerian PUPR) 

TRIBUNNEWS.COM, SUMEDANG - Kehadiran tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Jawa Barat sudah dinantikan banyak pihak.

Tol ini diharapkan bisa menggencot pertumbuhan ekonomi di kawasan yang dilintasi, sekaligus mempersingkat perjalanan menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Jawa Barat.

Kasatker Pelaksanaan Jalan Bebas Hambatan Cisumdawu Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR Yusrizal Kurniawan mengatakan, tol Cisamdawu bisa mempersingkat waktu tempuh dari Bandung ke Kertajati dari 3-4 jam menjadi 45 menit-1 jam.

Baca: Ketahui Efeknya pada Kesehatan Jika Kurang atau Kebanyakan Tidur

Baca: Jadwal dan Prediksi Timnas Indonesia vs Malaysia, Kualifikasi Piala Dunia 2022 Live TVRI

Tol yang memiliki panjang sekitar 60,47 km ini terdiri dari enam seksi dan dikerjakan oleh banyak badan usaha. Adapun Total investasi jalan tol ini sekitar Rp 8,41 triliun.

Lantas sudah sejauh mana pengerjaan tol Cisamdawu?

Yusrizal menjelaskan, seksi 1 dan seksi 2 yang dikerjakan pemerintah dan kontraktor asal China ditargetkan selesai akhir tahun depan.

Sejumlah penumpang baru tiba di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (8/7/2019). Pasca-pengalihan 12 penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) atau Bandara Kertajati, suasana di Bandara Husein Sastranegara menjadi sepi. Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Sejumlah penumpang baru tiba di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (8/7/2019). Pasca-pengalihan 12 penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) atau Bandara Kertajati, suasana di Bandara Husein Sastranegara menjadi sepi. Tribun Jabar/Gani Kurniawan (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Begitu juga dengan seksi 3-6 yang dikerjakan Badan Usaha Jalan Tol dipatok rampung akhir 2020.

BERITA REKOMENDASI

"Target kami 2020 bisa selesai dengan catatan pembebasan lahan bisa selesai," kata Yusrizal saat meninjau proyek tol Cisumdawu, Kamis (5/9/2019).

Secara rinci, untuk seksi 1 dengan rute Cileunyi-Rancakalong memiliki panjang 10,57 km, progresnya pembebasan lahan sudah 72,77 persen dengan pembangunannya sudah mencapai 45,47 persen.

Seksi 2 dengan total panjang 17,05 km dengan pembangunan dibagi dua fase. Fase I dari Rancakalong-Ciherang sudah selesai pada 2017.

Sedangkan Fase II Ciherang-Sumedang progres pembangunan mencapai 74,62 persen dan pembebasan lahannya sudah 98,90 perssn.

Sementara seksi 3 hingga 6 yang dikerjakan oleh PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) sepanjang 32,65 km masih belum banyak kemajuan. Khusus seksi 3 Sumedang-Cimalaka 4,5 km progres pembebasan lahannya sudah mencapai 99,76 persen sedangkan pembangunannya 80 persen.


Sementara sisanya, seksi 4 dari Cimalaka-Legok dengan panjang 8,20 km, seksi 5 dari Legok-Ujung Jaya dengan panjang 14,90 km dan Seksi 6 dari Ujung Jaya-Dawuan dengan panjang 6,06 km, belum tersentuh konstruksinya sama sekali. Namun, pada seksi 6 sudah ada pembebasan lahan sebesar 16,34 persen.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas