BERITA POPULER: Korban Candaan Tarik Kursi, Siswi SMA Ini Alami Cedera Tulang Belakang
Viral kisah siswi SMA yang harus menahan sakit setelah mendapat candaan tarik kursi yang dilakukan oleh temannya.
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Tiara Shelavie
Bahaya Ulah Iseng Tarik Kursi Berakibat Cedera Tulang Ekor, Awas Bisa Sebabkan Kelumpuhan (TribunJabar.id)
Kronologi Zulfa Ifana mengalami cedera tulang ekor diceritakan oleh sang ayah, Ibnu Yahya melalui akun Facebook-nya.
Unggahan yang dibuat pada 14 Februari 2019 itu menjadi viral dan mendapat 24 ribu komentar serta 46 ribu kali dibagikan.
Ibnu Yahya mengatakan, Zulfa Ifana diisengi oleh teman-temannya dengan cara kursinya ditarik.
Saat itu, Zulfa Ifana berdiri dari kursinya untuk membereskan buku pelajaran.
Ketika akan duduk kembali, kursinya ditarik oleh temannya.
Seketika Zulfa Ifana terjatuh dalam keadaan duduk dan membentur lantai.
Baca: Ketampanan Dhuha Yuliandri Al Fatih Mengapa Viral? Disamakan Song Joong Ki, Roti Sobek Jadi Sorotan
Baca: BERITA POPULER: Viral Video Ukhti Santuy yang Berjoged saat Karnaval, Begini Pengakuannya
Zulfa Ifana kemudian dibawa ke UKS oleh teman-temannya kemudian dirujuk ke rumah sakit.
"Bercanda berujung petaka
Sudah sering kita denger istilah tarik bangku.
saya sendiri yakin tida ada motif untuk menyakiti tapi ta disadari bahwa tindakan itu membahayakan jiwa orang lain.....bahkan berujung kmatian
Kronologi kejadian
Saat anaku berdiri untuk membereskan buku pelajaran dan hendak duduk kembali seketika itu pula bangku atau kursi yg akan diduduki di tarik atau diambil dari tmpat semula
Spontan anak saya jatuh dan membentur lantai dlm keadaan duduk dan mkin tulang ekor ataupun tulang pinggang yg rawan terbentur lantai yg keras
Sehingga mengakibatkan retak atau patah atau geser dan berhubungan dgn saraf.yg bs mengakibatkan cidra atau lumpuh..ataupun kematian...
Mudah2an tida ada lg korban Dan besar harapan kami anakuh sembuh dari semuwa ini amin ya roball alamin..," tulis Ibnu Yahya.
Tujuan Ibnu Yahya menuliskan kisah anaknya agar tak ada lagi keisengan menarik kursi hingga memakan korban. (*)
(Tribunnews.com/ Siti Nurjannah Wulandari)