Pria di Jambi Minta Izin Istri Cabuli Anak Tiri, Mengatakan akan Beri Rp 300 Ribu dan Nikahi Korban
Pria di Jambi minta izin pada istri cabuli anak tirinya, mengaku akan menikahi korban. Ada dugaan keterlibatan ibu korban.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Pria di Jambi minta izin pada istri cabuli anak tirinya, mengaku akan menikahi korban. Ada dugaan keterlibatan ibu korban.
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria di Jambi tega mencabuli putri tirinya yang masih remaja, pelaku bahkan meminta izin pada ibu korban.
JP (54) pria asal Kecamatan Alam Barajo, Jambi, meminta izin pada sang istri untuk mencabuli anak tirinya, ia bahkan mengaku akan menikahi korban.
Hal tersebut disampaikan Kasubdit PPA Ditreskrimum Polda Jambi, Kompol Yuyan Priatmaja, Kamis (5/9/2019).
Dikutip Tribunnews dari Tribun Jambi, aksi bejat JP pertama kali dilakukan saat korban berusia 16 tahun pada 2017 silam dan sudah berlangsung selama dua tahun.
Baca: Pria Setengah Baya Digerebek Bersama Wanita ABG, Sedang Lakukan Ini di Kafe Remang-Remang
Baca: Perkosa Sapi Betina, Pria 68 Tahun Ini Tersenyum saat Ditanya Alasan Lakukan Aksi Bejatnya
Tak habis pikir, JP bahkan meminta izin pada istri alias ibu kandung korban sebelum mencabuli anak tirinya.
Sayangnya, ibu korban justru memberikan izin pada JP.
"Pelaku sempat meminta izin kepada ibu korban untuk menyetubuhi anaknya."
"Dan pelaku juga mengatakan akan memberikan uang Rp 300 ribu kepada korban," terang Yuyan.
Namun, korban menolak penawaran JP yang menjanjikan uang sebesar Rp 300 ribu jika menyetujui ajakannya.
Karena korban menolak, JP kemudian membujuk akan mengobati sang paman yang saat itu sedang sakit.
“Mulanya korban tidak mau (diajak berhubungan badan) walaupun diberikan uang."
"Tapi pelaku kembali membujuk korban dengan berjanji akan mengobati pamannya yang sedang sakit," jelas Yuyan.
Berdasarkan keterangan Yuyan, pada 2017 saat itu paman korban sedang sakit dan membutuhkan biaya untuk berobat.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.