Fakta-fakta Pembunuhan Wanita Pengusaha di Gresik, Pelaku Lampiaskan Nafsu dan Lucuti Harta Korban
Hadryil Choirun Nisa, pemilik Cafe Penjara di Gresik, tewas dibunuh pada Selasa (10/9/2019).
Penulis: Hendra Gunawan
Editor: Hasanudin Aco
Rencananya korban akan dikubur di dalam area kafe menggunakan cangkul.
"Korban digeletakkan di pos penjagaan samping pintu gerbang dalam karung sak sambil dibubuhi serbuk kopi. Kemudian akan dikubur di area kafe itu, tapi terburu tertangkap," imbuhnya.
Sementara, pengakuan Ayub, mengaku nekat merampas perhiasan Nisa karena terbelit hutang sekitar Rp 5 Juta.
"Saya hanya mengincar perhiasan dan HPnya. Ternyata dia memberontak. Saya langsung menyekapnya. Tidak ada niatan untuk membunuhnya," kata Ayub.
Ayub mengatakan, korban dengan dirinya sudah kenal sejak kecil. Korban juga pernah berjualan di dalam kafe.
Bahkan, almarhum bapak korban juga pernah bisnis bersama dengan ayah Ayub.
"Sudah kenal sejak kecil dengan Nisa, sehingga karena saat minta perhiasannya memberontak, langsung saya bekap. Ternyata meninggal dunia," imbuhnya.
7. Lampiaskan Nafsu Setelah Lucuti Harta Korban
Setelah mengambil perhiasan dan ponsel, pelaku sempat mengeluarkan sperma ke tubuh korban sebagai bentuk pelampiasan nafsu birahinya.
Setelah itu pelaku keluar dari kafe seorang diri dengan mengendarai motor dan membawa tas beserta perhiasan korban ke rumah yang tidak jauh dari kafe tersebut.
Sampai di rumah, pelaku mandi dan sempat ngopi di warkop.
Aksi pembunuhan itu terungkap ketika warga curiga ada seorang diri keluar kafe. (Arum Puspita)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul 5 Fakta Wanita 25 Tahun asal Gresik Dibunuh saat Berkunjung ke Cafe Miliknya, Motif Pelaku Terungkap