Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wanita di Boyolali Gelapkan Uang Perusahaan Miliaran, Akui Untuk Perawatan Kecantikan & Traveling

Selama dua tahun bekerja di PT Prima sebagai Senior Staff Accounting Boyolali, wanita tersebut kerap menggunakan uang supplier selama bekerja.

Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Wanita di Boyolali Gelapkan Uang Perusahaan Miliaran, Akui Untuk Perawatan Kecantikan & Traveling
TribunSolo.com/Eka Fitriani
Pasma (28) pelaku penggelapan uang perusahaan hingga miliaran di Boyolali, Jawa Tengah. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani

TRIBUNNEWS.COM - Seorang karyawan asal kelurahan Siswodipuran, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah yakni Pasma (28) menggelapkan uang perusahaan hingga miliaran untuk berfoya-foya.

Selama dua tahun bekerja di PT Prima sebagai Senior Staff Accounting Boyolali, wanita tersebut kerap menggunakan uang supplier selama bekerja.

"Uang sebesar itu seingat saya pemakaian nggak langsung ya, untuk uang supplier ya untuk renovasi rumah," katanya Kamis (12/9/2019) siang.

"Selain itu membeli kebutuhan rumah tangga, traveling dan perawatan kecantikan," katanya.

Namun karena berhenti kerja, dirinya kebingungan mengganti uang supplier yang telah diambilnya.


Pelaku penggelapan uang perusahaan, Pasma saat pers rilis, Boyolali, Kamis (12/9/2019)
Pelaku penggelapan uang perusahaan, Pasma saat pers rilis, Boyolali, Kamis (12/9/2019) (TribunSolo.com/Eka Fitriani)

Salah satu tugas pokoknya dalam perusahaan yakni secara rutin melakukan pemindahan dana perusahaan dari rekening CIMB Niaga ke rekening BCA dari PT tersebut ke Bank BCA.

Berita Rekomendasi

Namun, karena kebingungan dirinya akhirnya melakukan empat kali penarikan uang dari CIMB Niaga yang tidak dimasukkan ke Rekening BCA.

Baca: Miley Cyrus, Ariana Grande dan Lana Del Rey Kerjasama Untuk Video Dont Call Me Angel

Baca: Al Ghazali dan El Rumi Bagikan Momen Kenangan Masa Kecil Mereka Saat Bersama Eyang BJ Habibie

Diduga uang tersebut digunakan untuk kebutuhan pribadi.

"Baru diketahui oleh perusahaan setelah diaudit saat januari 2018 pada saat saya sedang melahirkan," katanya.

Baca selengkapnya >>>>>>>>>>>>>

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas