Viral Undangan Pesta Seks Penyuka Sesama Jenis, Ini Penjelasan Polisi
Warga Tangerang Selatan dihebohkan dengan poster berisi undangan pesta seks kaum pecinta sesama jenis atau gay
Editor: Sanusi
"Perkembangan nanti akan kita infokan ya," ujar Luckyto.
Sikap Pemkot Tangsel
Pemerintahan Kota Tangerang Selatan menaruh perhatian terhadap maraknya informasi undangan pesta seks kaum pecinta sesama jenis di Serpong.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie mengatakan sudah perintahkan Satpol PP untuk memantau pergerakan pesta haram yang rencananya akan dilaksanakan pada 28 September 2019.
"Pemerintah kota Tangerang Selatan tidak akan toleran terhadap giat ini. Kita tidak akan pernah memberikan izin bagi kegiatan tersebut. Satpol PP akan bertindak," kata Benyamin melalui pesan singkat, Sabtu (14/9/2019).
Menurutnya, jajaran Pemerintahan Kota Tangerang Selatan sudah berkomunikasi dengan pihak Polres Tangerang Selatan tentang isu yang meresahkan warga itu.
"Kita sudah komunikasikan dengan Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan untuk antisipasi kegiatan itu," sambung pria yang akrab disapa bang Ben.
Saat dikonfirmasi, Polres Tangerang Selatan melalui Polsek Serpong mengklaim bahwa ajakan dan pesta terserbut adalah informasi bohong alias hoaks.
Kapolsek Serpong, Kompol Stephanus Luckyto secara gamblang mengatakan pesta seks tersebut tidak benar adanya.
"Itu hoaks," singkat Luckyto kepada TribunJakarta.com saat dikonfirmasi, Sabtu (14/9/2019) pagi.
Hingga saat ini jajarannya masih menelusuri siapa di balik dalang penyebaran berita hoaks tersebut.
"Perkembangan nanti akan kita infokan ya," ujar Luckyto.
Sebelumnya, Tangerang Selatan dihebohkan dengan poster berisi undangan pesta seks kaum pecinta sesama jenis atau gay.
Poster undangan tersebut viral setelah akun Instagram @abouttng mengunggah gambar yang berisi undangan pesta seks untuk kaum sesama jenis di Serpong, Tangerang Selatan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.