Perampokan Emas 10 Kilogram Emas di Grobogan, Kerugian Ditaksir Rp 10 Miliar
Pelaku yang berjumlah empat orang berkendara dua sepeda motor itu membawa kabur perhiasan emas
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jateng Like Adelia
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Perampokan toko emas Wisma di Pasar Tlogomulyo, Dusun Pengkol Jati, Desa Tlogomulyo, menggemparkan warga Kecamatan Gubug, Grobogan, Minggu (15/9) pukul 11.04 WIB.
Toko emas itu milik Rusmini, warga Desa Bandarharjo, Kecamatan Gubug.
Saat kejadian, pemilik toko sedang berada di rumah.
Pelaku yang berjumlah empat orang berkendara dua sepeda motor itu membawa kabur perhiasan emas 10 kilogram.
Tiga pelaku di antaranya masuk ke dalam toko melancarkan aksi.
Ada yang membawa senjata api laras pendek.
Baca: Sandra Dewi Ungkap Reaksi Raphael Moeis Pertama Kali Bertemu Mikhael Moeis, Bikin Gemas Warganet
Tidak diketahui pistol asli atau sekadar replika untuk menakut-nakuti korban.
Satu lagi berjaga-jaga di atas sepeda motor.
Di dalam toko, hanya ada tiga karyawan yang bersiap melayani pembeli.
Mereka adalah Triswanto, Ita, dan Siti.
Ketika para perampok itu masuk, Siti yang duduk di depan etalase langsung lari ke luar berteriak-teriak meminta tolong.
Triswanto dan Ita di balik etalase tak berkutik lantaran seorang garong menodongkan pistol.
"Waktu itu kami baru selesai melayani pembeli. Berselang lima menit kemudian perampok datang. Tiga masuk ke dalam. Dua di antaranya langsung meloncati etalase, satunya di depan etalase menodongkan pistol. Ada satu lagi di parkiran, duduk di atas motor," terang Triswanto (35) kepada Tribun Jateng, Senin (16/9/2019).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.