BERITA POPULER: Teror Pria Misterius di Purworejo, Masuk Rumah dan Meraba hingga Mencium Perempuan
Desa Kroyo, Kecamatan Gebang, Purworejo, Jawa Tengah dibikin was-was dengan aksi pria misterius yang masuk rumah warga.
Editor: Miftah
"Ya sebenarnya takut dengan adanya kejadian seperti ini, soalnya setiap jam 3 pagi sudah di tinggal ke pasar," tuturnya.
Aksi pelaku yang mencoba masuk ke rumah beberapa warga desa Kroyo disebut membingungkan.
Seorang perangkat desa Kroyo, Nunik Kurniasih mengatakan, pelaku beraksi di rumah beberapa warga di RW 1 dan RW 3.
"Rumah saya juga dicoba dimasuki. Tapi pas itu ada suami di rumah. Namun waktu itu suami sudah merasa ada orang di luar rumah. Pas listrik dimatikan, lampu di rumah ada yang tidak ikut mati karena pake batre. Suami lihat orangnya pake sarung untuk penutup kepala, pake celana pendek, gak pakai sandal. Tapi ya bingung, mau teriak maling kok gak ada yang diambil. Waktu dia gak bisa buka pintu, orangnya lalu pergi," ujarnya ketika ditemui media, Kamis (19/9/2019) di kawasan balai desa Kroyo.
Ini Kata Kades
Kejadian itu seingatnya berlangsung di sekitar bulan puasa tahun ini.
Ia bersyukur ada lampu darurat di rumahnya sehingga kondisi rumah tidak langsung gelap gulita ketika listrik dimatikan pelaku dari luar.
"Kalau misal orang lagi tidur, lalu mati lampu dan gelap kan bikin takut. Nah, mungkin ada korban yang ketakutan dari situ, padahal pelaku belum masuk. Baru matiin listrik aja," ungkap perempuan yang menjabat kaur keuangan ini.
Menurutnya, kejadian ini lebih pada upaya percobaan masuk rumah tanpa izin.
"Jadi saya harap, bisa diluruskan bahwa bukan sampai masuk kamar dan megang gitu. Mungkin saja ada pelaku yang berhasil masuk, tapi berhasil diketahui pemilik rumah. Karena takut pemilik rumah berteriak," katanya.
Terkait adanya warga yang melapor ke polisi, hal tersebut disebutnya lebih agar warga lain waspada.
"Jadi tidak seperti yang berkembang selama ini," katanya.
Polisi Tim untuk Selidiki
Terkait aksi dugaan orang asing yang mencoba masuk rumah warga, Polsek Gebang, Purworejo meminta warga tidak resah.