Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta-fakta Temuan Mayat dalam Kondisi Sujud di Tepi Jalan Jombang, Diduga Karena Rebutan Wanita

Jasad Achmad penuh luka tusukan dan sayatan. Hal itu membuat polisi meyakini korban dibunuh.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Fakta-fakta Temuan Mayat dalam Kondisi Sujud di Tepi Jalan Jombang, Diduga Karena Rebutan Wanita
YouTube JTV Bojonegoro
Sesosok mayat dalam kondisi sujud ditemukan di Jalan Basuki Rahmad, Jombang, Jawa Timur, Rabu (2/10/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, JOMBANG -  Kasus pembunuhan Achmad Dwi Antoko, warga Kelurahan Jombatan, Kecamatan Jombang, Jawa Timur, sempat menghebohkan setelah jasadnya ditemukan dalam posisi bersujud di pinggir jalan, pada Rabu (2/10/2019).

Jasad Achmad penuh luka tusukan dan sayatan.

Hal itu membuat polisi meyakini korban dibunuh.

Beberapa hari kemudian, polisi akhirnya meringkus pelaku bernama Budiono (48), seorang tukang becak warga Kecamatan Diwek, Jombang, Jawa Timur.

Baca: Geger Temuan Mayat Pria Tertelungkup di Tepi Jalan Jombang, Begini Kondisinya

Budiono, tersangka pembunuh penjual kopi, Achmad Dwi Antoko di Jombang saat digelandang Polres Jombang pada Rabu Kamis (3/10/2019)
Budiono, tersangka pembunuh penjual kopi, Achmad Dwi Antoko di Jombang saat digelandang Polres Jombang pada Rabu Kamis (3/10/2019) (SURYA/Sutono)

Seperti diketahui, Budiono sempat kabur ke wilayah Ploso dengan mengendarai becaknya.

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Kesaksian warga saat temukan jasad korban di pinggir jalan

Berita Rekomendasi

Saat ditemukan jasad Antoko ditemukan dalam kondisi terduduk tengkurap mirip orang sujud.

Selain itu, tubuh korban juga bersimbah darah yang keluar dari mulut, hidung dan pergelangan tangan.

Menurut Zainal Abidin, warga Desa Sumbermulyo, Jombang, sosok mayat laki-laki tersebut mengenakan kaos berwarna hijau dan bercelana pendek berbahan jins warna abu-abu.

"Waktu saya dekati, ternyata itu orang. Posisinya duduk tengkurap seperti orang sujud. Banyak darah keluar dari hidung, mulut sama dari pergelangan tangan," kata Zainal.

2. Warga lapor polisi dan dilakukan visum

Setelah menerima laporan dari warga, polisi segera melakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi.

Kasat Reskrim Polres Jombang, AKP Azi Pratas Guspitu mengungkapkan, tim penyidik juga terus melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara).
Dari hasil identifikasi awal, polisi menduga mayat itu meruapakan korban pembunuhan.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas