Menantu Curhat Sayang Mertua: Dikenal Wanita Tangguh, Keinginan Terakhir Tak Kesampaian
Tak semua menantu penyayang tapi Erna (47) pengecualian. Kasih sayangnya begitu besar terhadap mertuanya Suwoto yang semakin menua.
Editor: tribunjakarta.com
TRIBUNNEWS.COM - Tak semua menantu penyayang tapi Erna (47) pengecualian. Kasih sayangnya begitu besar terhadap mertuanya Suwoto yang kondisinya mengkawatirkan.
Baru saja selesai salat Zuhur, Kastiah melihat kengerian. Tetangganya Kamsinga (54) tak berdaya dengan luka bacok di punggung.
Kastiah melihat dengan kepalanya sendiri detik-detik Suwoto mengayunkan arit saat Kamsinga keluar rumah setelah mendengar jerit kesakitan Erna, menantunya.
Di siang bolong yang begitu terik, tetesan darah dari ujung arit Suwoto berjejak di lantai rumahnya di Desa Madumulyorejo, RT 05/RW 02, Dukun, Gresik, Minggu (6/10/2019).
Jika mengingat peristiwa berdarah siang itu Kastiah trauma. Bisa jadi,warga Desa Madumulyorejo yang lain juga bakal merasakan hal serupa.
Ditemui Senin (7/10/2019) siang, wanita 70 tahun itu berjalan sambil memegang tembok karena tak mampu menopang tubuhnya yang ringkih.
"Saya masih ingat betul kejadian kemarin. Saya baru selesai salat lalu melihat tetangga saya dibacok oleh suaminya sendiri," kata Kastiah duduk di bale bambu di depan rumah Suwoto.
Menurut Kastiah, di balik pintu berwarna hijau tosca rumah Suwoto yang tampak lapuk itu ceceran darah Erna dan Kamsinga belum dihapus.
"Masih banyak darah di sana, bawa arit keluar rumah darahnya masih menetes di depan rumah," kata Kastiah.
Dihabisi di Dalam Kamar