Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Curhatan TKW di Singapura Viral di Medsos: Makan Roti Basi Hingga Gaji Dipotong

Castinah bekerja sebagai pembantu rumah tangga di seorang majikan keturunan melayu di Singapura

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Curhatan TKW di Singapura Viral di Medsos: Makan Roti Basi Hingga Gaji Dipotong
Tribun Jabar/Handhika Rahman
Kodori (44) ayah Castinah (22) saat menunjukan foto putri semata wayangnya di kediamannya di Desa Pranggong, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu, Rabu (9/10/2019) 

Kesedihan Orangtua

TKW asal Kabupaten Indramayu Castinah (22) warga Desa Pranggong, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu diperlakukan tidak manusiawi oleh majikan tempatnya bekerja.

Diketahui Castinah (22) mendadak viral setelah pengakuannya yang diperlakuan tidak mengenakkan oleh majikannya yang keturunan melayu bernama Esah Binti Burhan di Singapura.

Orangtua Castinah, Kodori (44) mengatakan, sangat terpukul melihat video yang tersebar luas di dunia maya itu.

"Hati saya merasa sedih, sampai saya menangis lihat anak saya disiksa di sana," ujar dia kepada Tribuncirebon.com saat ditemui di kediamannya, Rabu (9/10/2019).

"Sebenarnya hati saya tidak terima kalau masalah terima tidak terimanya, tapi ya sudahlah yang penting anak saya sekarang sudah selamat," lanjut Kodori.

Makan Roti Basi

Berita Rekomendasi

Kodori menceritakan, dari pengakuan Castinah di media sosial, Castinah hanya diberi makan satu kali oleh majikannya.

Lanjut Kodori, makanan yang diberikan kepada Castinah pun merupakan makanan sisa.

Jika Castinah meminta makan lebih dari satu kali dalam sehari, ia akan dijewer telinganya oleh majikannya itu.

Castinah juga pernah cuma dikasih makan dengan sebuah roti, roti yang diberikan itu ialah roti yang sudah basi.

"Jadikan saya menangis mendengar anak saya seperti itu, disiksa seperti itu," ucap dia.

Dijelaskan Kodori, Castinah baru pertama kali bekerja sebagai seorang TKW. Ia bekerja menjadi pembantu rumah tangga sejak 4 bulan yang lalu.

Adapun selama Castinah bekerja di Singapura ia hanya memberi kabar dua kali kepada pihak keluarga.

Pertama saat awal bekerja, ia menceritakan bahwa majikannya itu merupakan orang yang baik.

Namun, setelah dua bulan bekerja atau dua bulan terakhir, Castinah sempat memberi kabar melalui pesan singkat.

 Keputusan Nur Asia Uno Tak Maju Pilkada Kota Tangsel Diapresiasi, Pengamat: Tidak Aji Mumpung

 Jaksa Ungkap Kronologi Kasus Dugaan Penganiayaan yang Dilakukan Kriss Hatta

 Komedian Nunung Cium Dua Pria Ini dari Sela Jeruji Besi Sebelum Sidang, Penasaran dengan Si Bontot

 Terobsesi Ikut Kontes Kecantikan, Meldi Rela Lakukan Diet Ketat: Target Turunkan Berat Badan 15 Kg

Ia meminta tolong kepada ibunya karena selama bekerja selalu disiksa majikan dan ingin pulang.

"Smsnya itu ke ibunya, sekarang ibu Castinah bekerja sebagai TKW juga tapi di Arab Saudi. Kan memberitahukan kepada saya, katanya Castinah bilang minta tolong ingin pulang, majikannya itu jahat," ucap Kodori.

Diceritakan Kodori, saat itu ibu Castinah membalas pesan agar Castinah sabar selama bekerja di sana, ia juga mendoakan keselamatan Castinah.

Namun, setelah itu tidak ada lagi balasan dari Castinah.

Disebutkan Kodori, Castinah tidak memiliki gadget, ia mengirim pesan singkat menggunakan gawai milik keponakan majikannya.

"Saya hanya ingin dipulangkan saja anak saya itu. Cepat-cepat ingin dipulangkan, saya tidak meminta lebih," ujar dia. (TribunJabar.id)

Penulis: Ferdinand Waskita

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Viral Kisah Tragis TKW Indramayu di Singapura: Makan Roti Basi, Gaji Dipotong Dianggap Pembawa Kuman

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas