Gadis yang Dicabuli Ayah & Teman Ayahnya Lalu Hamil 2 Bulan Dipukuli jika Menolak, Kini Alami Trauma
Gadis Banjarbaru yang dicabuli ayah & teman ayahnya lalu hamil 2 bulan ternyata kerap dipukuli jika menolak layani nafsu. Kini korban alami trauma.
Penulis: Miftah Salis
Editor: Whiesa Daniswara
S mengancam UH akan melapor ke keluarga ibu UH di Jawa Timur.
Dijelaskan oleh Kasat Reskrim Polres Banjarbaru AKP Aryansyah, UH tak melaporkan kasus penganiayan yang dialami karena barang bukti yakni bekas luka telah menghilang.
"Korban tidak memasukkan itu ke dalam laporannya karena bekas penganiayaan sudah tidak terlihat," katanya, Selasa (8/10/2019), dikutip dari Kompas.com.
Meski demikian, Aryansyah menjamin kedua tersangka akan mendapat hukuman yang setimpal.
"Hukuman pidana menyetubuhi anak dibawah umur ini lebih tinggi dari pada penganiyaan, maksimal 20 tahun," tambahnya.
UH memang telah melaporkan sang ayah beserta satu temannya M (57) ke pihak kepolisian.
Baca: Dua Pelaku Penculikan dan Pemerkosaan Diringkus Setelah Korbannya Kabur dan Bertemu Polisi Patroli
Kedua pelaku kini telah mendekam di Mapolresta Banjarbaru.
Kejadian yang menimpa UH juga membuatnya mengalami trauma.
Ia lalu mendapat pendampingan psikolog dari Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).
"Korban sangat trauma. Saat pemeriksaan, korban didampingi oleh perlindungan anak dari propinsi dan saat ini korban sudah bersama ibunya," kata Aryansyah.
Diminta cari pacar hingga layani nafsu teman ayah
Akibat perbuatan sang ayah, UH hamil dua bulan.
Mengetahui anaknya hamil, S meminta UH untuk mencari pacar.
Tujuannya agar ada yang bertanggung jawab atas kehamilan UH.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.