Rebutan Cowok, Dua Siswi di Magetan Berkelahi Hingga Masuk Rumah Sakit
IMS yang saat itu memegang ponsel pacarnya kemudian membalas pesan dari RA. Merasa diejek, RA mengajak IMS bertemu di sebuah tempat
Editor: Sugiyarto
IMS yang saat itu memegang ponsel pacarnya kemudian membalas pesan dari RA. Merasa diejek, RA mengajak IMS bertemu di sebuah tempat hingga keduanya berkelahi.
TRIBUNNEWS.COM, NGAWI - Dipicu unggahan foto di status WhatsApp, 2 siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, berkelahi.
Kapolsek Karangrejo AKP Ruwajianto mengatakan, perkelahian berawal saat siswi berinisial IMS (16) mengunggah foto dirinya di status WhatsApp milik pacarnya, Sabtu (5/10/2019).
RA (16) yang melihat unggahan foto IMS kemudian mengirim pesan kepada pacar IMS.
IMS yang saat itu memegang ponsel pacarnya kemudian membalas pesan dari RA.
Baca: Terkuak, Tewasnya Pemuda Desa di Lombok Timur Usai Berkelahi Polisi di Lapangan Apel Polres
Merasa diejek, RA mengajak IMS bertemu di sebuah tempat hingga keduanya berkelahi.
“Permasalahan cemburu di media sosial, namanya anak muda,” ujar Ruwajianto saat dikonfirmasi, Rabu (9/10/2019).
Namun, dalam perkelahian itu, IMS terluka karena dilempar ponsel oleh RA.
Saat dipertemukan, Senin (7/10/2019), keduanya sepakat berdamai.
Dalam perjanjian perdamaian, RA setuju mengganti biaya berobat IMS sebesar Rp 500.000.
“Kedua belah pihak memilih berdamai disaksikan oleh orangtua masing masing. Pelaku sanggup menganti biaya pengobatan sebesar Rp 500.000,” ujar Ruwajianto.
Kasus Lain, Anak SMP Dikeroyok 12 Siswi SMA
Kronologi dan detik-detik siswi SMP di Pontianak dikeroyok 12 siswi SMA hanya karena persoalan bermula dari komentar di media sosial.
Seorang siswi SMP berusia 14 tahun harus terbaring di Rumah Sakit akibat dikeroyok oleh 12 siswi SMA.
Tak tanggung-tanggung, para siswi SMA ini membenturkan korban yang berinisal AU hingga korban harus menjalani rongten.