Polisi akan Ungkap Laporan Pria di Surabaya Hajar Bocah, Bapak Korban Telah Melapor ke Polresta
Laporan atas kejadian dugaan penganiayaan itu sudah masuk ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Surya Luhur Pambudi
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Video viral berdurasi 1 menit 9 detik mempertontonkan pemukulan pria dewasa terhadap seorang anak di sebuah gang pemukiman warga di Surabaya viral di media sosial.
Belakangan diketahui pemukulan itu berada wilayah Kecamatan Tandes.
Kapolsek Tandes Kompol Kusminto membenarkan jikalau lokasi kejadian itu di kawasan yuridis tempatnya bertugas.
Laporan atas kejadian dugaan penganiayaan itu sudah masuk ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya.
Baca: Dipermalukan Uya Kuya sebab Barangnya Terbukti Palsu, Ini Reaksi Barbie Kumalasari: Bikin Gue Malu
"Dilaporkan di polrestabes sudah ditangani oleh Unit PPA Polrestabes Surabaya. Kan anak anak itu diantar ke sana," katanya saat dihubungi TribunJatim.com, jumat (11/11/2019).
Ditanya lokasi tepatnya kejadian tersebut, Kusminto mengaku tidak tahu pasti ada dimana lokasinya.
Namun setahunya, insiden itu terjadi di kawasan Buntaran, Manukan Wetan, Tandes, Surabaya.
"Iya TKP informasi di buntaran, Manukan Wetan, Tandes," ujarnya.
Sementara itu, Kanit PPA Polrestabes Surabaya AKP Ruth Yeni menuturkan, laporan atas dugaan penganiayaan itu telah masuk ke pihaknya pada Selasa (8/10/2019) malam.
Baca: Siap Pesta Sabu, Dua Pemuda Asal Surabaya Ini Terkejut Saat Pintu Kos Mendadak Didobrak Polisi
"Laporannya selasa malam, oleh bapaknya yang melaporkan," tuturnya.
Ruth menegaskan, pihaknya akan menunggu hasil visum terhadap korban yang dianiaya dalam video tersebut.
"Hasil visum tunggu dulu. Sore ini baru keluar. Secepatnya terlapor kami akan lidik," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Laporan Pria Surabaya Hajar Bocah Bakal Diungkap Polisi, Tinggal Tunggu Hasil Visum Luka
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.