Pemkot Bogor Tandangani Serah Terima Aset Project JUTPI 2
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melakukan Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Aset Hasil Kegiatan Pilot Project Jabodetabek Urban Transportation
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melakukan Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Aset Hasil Kegiatan Pilot Project Jabodetabek Urban Transportation Policy Integration (JUTPI)-2 dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bantuan dari Japan International Cooperation Agency (JICA) .
Penandatangan tersebut dilakukan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Ade Sarip Hidayat dengan Sekretaris Kemenko Perekonomian, Susiwijono di Gedung Ali Wardhana, Jalan Lapangan Banteng Timur, No. 2-4, Jakarta Pusat, Senin (21/10/2019).
Baca: Ini Aktivitas Pemkot Bogor Menyongsong Penyelenggaraan 4th AP-CAT Summit
Pilot project (proyek percontohan) tersebut merupakan program JUTPI fase kedua berupa perbaikan pedestrian di pinggir Jalan Pajajaran Baranangsiang. Tepatnya di jalur antara pintu keluar Terminal Baranangsiang sampai dengan depan restoran KFC sepanjang 172 meter dengan nilai Rp 1 Miliar.
“Alhamdulillah kita bersyukur bahwa bantuan ini tidak hanya tahun ini saja, tapi ada juga tahun depan. Mungkin nanti perlu disinergikan dengan APBD, APBN dan bantuan lain,” kata Sekda Kota Bogor, Ade Sarip Hidayat usai penandatanganan.
Dengan dilakukannya penandatangan ini kata Sekda, secara resmi aset yang diserahterimakan menjadi aset Pemkot Bogor dan masuk di struktur neraca keuangan. Untuk itu, ia meminta BPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah) memetakan aset tambahan ini.
“Jadi, kedepan kewajiban kita memeliharanya,” ujarnya.
Sekretaris Kementerian Koordinator Perekonomian, Susiwijono mengatakan, pihaknya mendukung bantuan dari JICA untuk mendorong masyarakat dalam memanfaatkan transportasi massal.
“Saya kira ini sangat bagus dan ada beberapa project. Pemerintah tentunya mendorong masyarakat membudayakan menggunakan transportasi massal,” tuturnya.
Kemenko Perekonomian berharap aset ini nanti bisa dimanfaatkan sesuai dengan tujuannya dan pemerintah daerah betul-betul mendorong pemanfaatannya.
“Kami mewakili Kemenko Perekonomian mengucapkan terima kasih atas project ini dalam rangka memfasilitasi fasilitas publik. kedepan kerja sama ini akan dilanjutkan,” katanya.
Selain Pemkot Bogor, acara tersebut dilakukan hal yang sama oleh 6 daerah lain, yakni Provinsi DKI Jakarta, Kabupaten Bogor, Kota Depok, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan dan Kota Bekasi.
Baca: Bima Arya Tegaskan Tugas ASN Melayani dan Memudahkan Warga
Turut hadir, Kepala Perwakilan Kantor JICA Indonesia Tomoyuki Kawabata, Kepala Biro Umum Kemenko Perekonomian Hari Kristijo, Inspektur Kemenko Perekonomian Mirza Sofjanhadi Mashudi, Deputi Bidang Koordinasi Percepatan Infrastruktur dan Pengembangan Daerah Wahyu Utomo, Asisten Deputi Sistem Transportasi Kementerian Koordinator Perekonomian Tulus Hutagalung dan pemangku kepentingan terkait lainnya. (*)