BREAKING NEWS: Ribuan Masyarakat NTT Gunakan Listrik Over Spanning, Bisa Picu Kebakaran
Rektor Undana, Prof. Ir. Fredrik L. Benu, M.Si saat memaparkan hasil survei verifikasi rasio elektrifikasi NTT 2019
Editor: Sinatrya Tyas Puspita
BREAKING NEWS: Ribuan Masyarakat NTT gunakan listrik over spanning, bisa picu kebakaran
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Berdasarkan survei yang dilakukan oleh pihak Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang ternyata masih banyak masyarakat Provinsi Nusa Tenggara Timur ( NTT) yang menggunakan listrik dengan cara memperluas dari KK pelanggan ber ID PLN atau over spanning.
Rektor Undana, Prof. Ir. Fredrik L. Benu, M.Si saat memaparkan hasil survei verifikasi rasio elektrifikasi NTT 2019, di Hotel Aston Kota Kupang, Senin (28/10/2019) menyebut, jumlah masyarakat NTT yang menggunakan listrik dengan cara over spanning mencapai 99,381 KK.
Fred menegaskan, penggunaan listrik dengan over spanning secara teori berbahaya, dapat memicu terjadinya kebakaran karena hubungan singkat.
Terkait survei rasio elektrivikasi tersebut, Fred mengatakan, survei dilakukan dalam kerja sama dengan PLN wilayah NTT dan Badan Pusat Statistik NTT untuk meningkatkan rasio elektrivikasi dalam rangka mendukung program Pemda, NTT Bangkit dan Sejahtera.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.