Kondisi Balita Berhari-hari Tinggal Bersama Mayat, Penyebab Kematian Ibunya Masih Misteri
Balita yang ditemukan sedang peluk jenazah ibunya tidak mengalami dehidrasi. Sementara penyebab kematian ibunya, Marni, masih misteri.
Editor: TribunnewsBogor.com
TRIBUNNEWS.COM - Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Makassar Kombes Pol dr Farid Amansyah mengungkapkan kondisi terkini balita 2 tahun yan ditemukan sedang peluk ibundanya di indekos.
Seperti diketahui, balita berinisial EA ditemukan bersama ibunya, Marni (39) yang sudah meninggal di kamar kos Jalan Bonto Nompo, Kecamatan Tamalate, Makassar ,Senin (28/10/2019) sore.
EA diduga sudah berhari-hari bersama jenazah ibunya di kamar kos tersebut.
Pasalnya, EA dan Marni diketahui tak terlihat lagi sejak Jumat (25/10/2019).
Dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com, pada hari Jumat kemairn, Marni sempat meminjam ponsel milik seorang saksi bernama Ratih (23) untuk memesan ojek online sekitar pukul 18.00 Wita.
Setelahnya, Marni dan EA tidak lagi terllihat.
Kini, balita 2 tahun ini menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.
Menurut Kombes Pol dr Farid Amansyah, saat ini EA dalam kondisi baik.
Balita tersebut, kata dia, tidak mengalami dahidrasi.
"Termasuk kita mengherankanlah dia masih baik, tidak sakit walaupun hidup bersama mayat. Mayat itu membusuk jika sudah lebih dari dua hari. Anak itu cukup (kuat) juga karena tidak ada tanda-tanda dehidrasi," kata Farid saat dikonfirmasi, Senin (28/10/2019) malam seperi dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com.
