Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gerhana Matahari Bakal Terjadi di Aceh Pada 26 Desember, Ini Keistimewaannya Menurut Ahli Ilmu Falak

Sesuai pengkajian ilmu falak, gerhana matahari cincin akan terjadi di Aceh pada 26 Desember 2019.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Gerhana Matahari Bakal Terjadi di Aceh Pada 26 Desember, Ini Keistimewaannya Menurut Ahli Ilmu Falak
ABC News
Fenomena Gerhana Matahari Cincin 

Laporan Wartawan Serambinews.com, Saiful Bahri

TRIBUNNEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Sesuai pengkajian ilmu falak, gerhana matahari cincin akan terjadi di Aceh pada 26 Desember 2019.

Bertepatan dengan peringatan tsunami Aceh.

Di samping itu, gerhana yang akan terjadi pada 26 Desember nanti, merupakan gerhana yang terakhir pada tahun 2019 ini.

Namun siapa sangka, gerhana matahari yang akan terjadi 26 Desember 2019 sangatlah istimewa.

Hal ini karena ada kemiripan saat gerhana yang terjadi pada masa Rasulullah.

Yakni yang terjadi pada tanggal 30 Januari 632 M menjelang Zulqaidah 10 H.

Berita Rekomendasi

Dosen Ilmu Falak pada Jurusan Astronomi Islam Fakultas Syariah IAIN Lhokseumawe, Tgk Ismail SSy MA, kepada Serambinews.com, menjelaskan, dalam ilmu falak, gerhana matahari dikenal ada empat jenis.

Baca: Istri Nyaris Dimangsa Ular Piton, Suami Lakukan Aksi Ini untuk Selamatkan Belahan Jiwa

Baca: Google Minta Maaf Terkait Fitur Terjemahan Bahasa Aceh yang Berbau Rasial

Baca: BKSDA Aceh Evakuasi Bangkai Orangutan di Rawa Singkil

1. Gerhana matahari total, di mana saat puncak gerhana terjadi, seluruh piringan matahari ditutupi oleh piringan bulan sehingga matahari terlihat hitam dan memancarkan cahaya korona yang indah.

2. Gerhana matahari parsial, di mana saat puncak gerhana terjadi, hanya sebagian piringan matahari ditutupi oleh piringan bulan.

3. Gerhana matahari cincin. Dinamai dengan cincin karena saat puncak gerhana terjadi, piringan bulan hanya menutupi pertengahan piringan matahari saja. Sehingga matahari terlihat bercahaya pada lingkaran pinggir saja yang berbentuk mirip cincin, karena pada posisi tengah matahari berwarna hitam.

4. Gerhana matahari hibrida, di mana saat puncak gerhana terjadi, di satu daerah terlihat gerhana matahari total dan di daerah lain terlihat berbentuk gerhana cincin. Gerhana jenis terakhir ini tergolong peristiwa gerhana yang relatif jarang terjadi atau langka.

Sedangkan untuk jenis gerhana matahari pada 26 Desember 2019 , sebut Tgk Ismail, adalah gerhana matahari cincin.

Karena saat puncak gerhana terjadi, piringan bulan hanya menutupi bagian tengah piringan matahari saja.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas