Pemuda di Kalsel Tak Kuat Menahan Nafsu Melihat Istri Kawannya Pakai Daster
Seorang pemuda di Kecamatan Banjang, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan ( Kalsel), nekat mencabuli istri kawannya sendiri.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, AMUNTAI - Seorang pemuda di Kecamatan Banjang, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan ( Kalsel), nekat mencabuli istri kawannya sendiri.
Perbuatan tersebut dilakukan pelaku TM (23) terhadap korban M, pada saat TM menginap di rumah kawannya.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres HSU Iptu Komaruddin mengatakan, aksi pencabulan dilakukan oleh TM, karena tergoda nafsu seksual saat melihat istri kawannya mengenakan daster.
Menurut Komaruddin, saat itu korban tidur bersama suaminya.
Baca: Tangan Mawar Ditarik saat Cuci Pakaian, Kakek Cabuli Cucu Kepergok Anak, Lari Bawa Pakaian
Baca: Hendak Cabuli Wanita 51 Tahun, Pemuda Ini Sampai Tabrak Motor Korban Hingga Jatuh di Parit
Baca: Kabar Buruk Anies Baswedan, 3 Kepala Daerah Ini Bisa Pengganjal Jadi Presiden RI, Masuk Nominasi LSI
Namun, pada tengah malam, korban keluar kamar untuk buang air kecil.
Melihat daster korban tersingkap, saat itulah timbul niat pelaku untuk mencabuli korban.
"Pelaku ini kan menginap di rumah kawannya itu. Saat tengah malam, korban keluar kamar untuk buang air. Saat itu korban hanya mengenakan daster," kata Komaruddin saat dihubungi, Selasa (19/11/2019).
Komaruddin mengatakan, pelaku diduga sudah merencanakan aksinya tersebut.
Pasalnya, saat korban keluar dari kamarnya menuju kamar kecil, pelaku membuntuti dari belakang.
Usai buang air kecil, korban lantas berniat kembali ke kamar untuk melanjutkan tidurnya.
Namun, dari arah belakang, pelaku muncul dan langsung menarik rambut korban kemudian mencekik leher.
Awalnya, korban berontak dan melawan.
Namun, karena diancam akan dibunuh, korban kemudian diraba dan dipaksa melayani nafsu bejat pelaku.
"Korban sempat berontak dan melawan, namun pelaku mengancam akan membunuh korban jika tak melayaninya," kata Komaruddin.
Beruntung, pelaku belum sempat memerkosa korban, karena suami korban tiba-tiba bangun dan menuju kamar kecil.
Mengetahui suami korban terbangun, pelaku lantas melarikan diri.
"Suami korban terbangun dan mendatangi korban di kamar kecil, pelaku saat itu langsung melarikan diri," kata Komaruddin.
Tak terima atas perlakuan kawannya, suami korban melapor ke Polsek Banjang, HSU.
Tak lama setelah menerima laporan korban, pelaku berhasil ditangkap saat bersembunyi di sebuah rumah di dekat Pasar Alabio.