Diah Cemas Suami Masih Ditahan Polisi Malaysia Gara-gara Postingan Teman Bercanda Soal Bom
Diah mencemaskan suaminya, Ian Prada Pribowo, yang hingga saat ini belum dibebaskan oleh Polisi Diraja Malaysia (PDRM).
Editor: Dewi Agustina
Menurut Diah, suaminya ditahan karena menjadi saksi atas postingan rekannya, Andre, yang jadi anggota SIPB.
Semua berawal dari postingan Andre di Facebook terkait candaan yang termuat kalimat bom.
"Kronologisnya memang si Andre itu. Ia bermaksud bercanda, tapi kata polisi ya bercanda soal bom itu sensitif di negara mana pun," jelas Diah.
Diah menuturkan, suaminya berangkat dari Bali pada Minggu (17/11/2019) malam, bersama empat rekannya.
Mereka sudah tiba di Malaysia dua hari sebelum pertandingan.
"Berangkat ke Malaysia itu berlima, tanggal 17 Minggu malam. Kan tanggal 19 itu kan sudah ramai ada sweeping, suami saya sempat menunda sejam untuk berangkat ke stadion," ceritanya.
Setelah merasa aman, suaminya berangkat ke Stadion Bukit Jalil.
Namun pada saat hendak masuk stadion, Andre ditangkap oleh kepolisian Malaysia.
Baca: Suporter Timnas Indonesia Ditahan di Malaysia, Keluarga Minta PSSI Bertindak
Baca: Sedang Berlangsung Indonesia Vs Malaysia ASFC U-18 2019, Suporter Padati Stadion Batakan
"Pada saat mau masuk ke stadion itu, Andre yang ada di depan suami saya langsung ditangkap oleh pihak polisi sana. Jadi Andre ditangkap, dan suami saya dan Pak Rifki kaget 'wah itu kenapa teman saya itu'," katanya.
Suaminya dan Rifki yang masih tanda tanya atas penangkapan Andre lalu bersedia menjadi saksi dan mereka bertiga berurusan langsung ke kepolisian Malaysia.
Sementara dua temannya yang masuk stadion lebih dulu tidak ikut ditangkap.
Sesaat setelah penangkapan suaminya itu, dirinya langsung mendapat telepon dari sang suami.
"Dia bilang bahwa akan jadi saksi dari Andre. Setelah itu tidak ada kabar lagi," paparnya.
Pantaauan Tribun Bali, 17 November 2019 lalu, banyak postingan Facebook Ian (akun FB Teol Teol) sebelum bertolak ke Malaysia.