Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Setelah Tuntun Baca Kalimat Syahadat, Irianto Hanya Bisa Melihat Mustadi Diseret Harimau ke Semak

Mustadi diterkam harimau di kebunnya di dataran Pagar Embun, Hutan Seribu, Desa Kota Agung, Kecamatan Kota Agung, Kabupaten Muaraenim

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Setelah Tuntun Baca Kalimat Syahadat, Irianto Hanya Bisa Melihat Mustadi Diseret Harimau ke Semak
Ardani Zuhri/Sripo
Irianto (32) saksi mata utama yang melihat langsung kejadian menimpa Mustadi diterkam harimau di hutan Ataran Pedamaran KPH Semendo, Muara Enim. 

TRIBUNNEWS.COM, MUARAENIM --Dengan sisa-sisa keberaniannya, Irianto (32) warga Desa Pajar Bulan, Kecamatan Semende Darat Ulu (SDU), Kabupaten Muaraenim, sempat menuntun bacaan Kalimat syahadat kepada Mustadi (52) warga Lahat sebelum menghembuskan nafas terakhir karena diterkam harimau.

Mustadi diterkam harimau di kebunnya di dataran Pagar Embun, Hutan Seribu, Desa Kota Agung, Kecamatan Kota Agung, Kabupaten Muaraenim, Kamis (12/12) sekitar pukul 17.30.

Menurut Irianto, kejadian tersebut berawal ketika dirinya bersama korban menggiling kopi basah (nggeledek) di pondok Irianto.

Setelah selesai, korban ingin melihat pikatan burung.

Ia akan mengambil burung Kutilang hasil pikatan.

Sedangkan Irianto tidak sengaja melihat seekor Harimau sebesar anak sapi di tengah rimbunnya semak-semak.

Kemudian ia meneriakkan ke korban bahwa ada setue (Harimau, red), namun tidak lama kemudian korban berteriak minta tolong tetapi Irianto takut menolongnya.

BERITA TERKAIT

Kemudian ia lari ke pondok meminta tolong dengan tetangga kebun bernama Jumhar.

Lalu Irianto kembali mendekati korban yang sudah sekarat akibat diterkam harimau.

Sambil menuntun Mustadi mengucapkan Kalimat Syahadat, Irianto melihat ada empat lobang gigitan harimau di leher Mustadi yang menembus kerongkongannya.

Sementara saat itu dalam jarak sekitar tiga meter harimau terus mengawasi mereka.

Baca: Serangkan Harimau di Lahat Karena Aktivitas Manusia Sudah Menganggu Habitatnya

Baca: Tewas Diterkam Harimau, Ini Bagian Tubuh Mustadi yang Hilang

Baca: Dua Petani Ketakutan Lihat Mustadi Diterkam Harimau, Saat Didatangi Jasadnya Sudah Tidak Utuh

Setelah menuntun Mustadi mengucapkan kalimat syahadat, Irianto menutup mulut dan mata Mustadi yang sudah meninggal dunia.

Sambil membaca surat Yasin Irianto pun kembali ke pondok karena Harimau tersebut kembali mendekati korban.

Sementara hari mulai gelap Irianto tetap memantau jenazah Mustadi dengan cara disenter sekitar pukul 18.30.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas