Kades Sukaraja Dede Iskandar Meninggal setelah Dilantik, Ini Pendapat Dokter
Kades Sukaraja Dede Iskandar meninggal seusai dilantik. Keluarga menyebut almarhum punya riwayat jantung. Berikut tanggapan dari seorang dokter.
Penulis: Widyadewi Metta Adya Irani
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Seorang Kepala Desa (Kades) Sukaraja Dede Iskandar meninggal dunia setelah dilantik menjadi Kepala Desa di Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (18/12/2019).
Dilansir dari TribunnewsBogor.com, Sukaraja Dede Iskandar sempat menjabat kepala desa secara resmi sekitar 7 jam, sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Kejadian ini pun cukup mengejutkan keluarga almarhum.
Kakak kandung Alm. Sukaraja Dede Iskandar, Idoh (47) mengaku, sebelumnya, almarhum tidak mengeluhkan sakit apapun.
"Gak sakit apa-apa, setahu saya gak sakit apa, sehat," kata Idoh (47), saat ditemui wartawan di rumah duka, Rabu (18/12/2019) malam dikutip dari TribunnewsBogor.com.
"Cuma katanya buang air kecil langsung duduk biasa nerima tamu lagi, tiba-tiba langsung pingsan, lemes, gak sadar dari situ," sambungnya.
Menurut keterangan Idoh, almarhum meninggal saat sedang dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Lebih lanjut, Idoh menjelaskan, almarhum memang memiliki riwayat sakit jantung.
Akan tetapi, almarhum telah dinyatakan sehat sejak dua tahun yang lalu.
"Memang dulu punya penyakit jantung tapi udah dua tahun yang lalu, berobat ke jakarta, udah lama, udah sehat," tutur Idoh.
"Gak operasi, cuma berobat aja, jantung ringan, gak sampai pasang ring," tambahnya.
Tanggapan Dokter
Seorang Dokter Umum RSUD Pandanarang Boyolali, Jawa Tengah, dr. Fiarry Fikaris menyebut penyakit jantung yang dimiliki almarhum Dede menjadi kemungkinan besar kepala desa tersebut meninggal secara mendadak.
"Kemungkinan terbesarnya jantung," tutur Fiarry saat dihubungi Tribunnews.com, Jumat (20/12/2019).