Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pairi Bacok Ayahnya Hingga Tewas, Mengaku Kesal karena Korban Sering Memarahi Ibunya

Pairi tega membacok leher ayah kandungnya sendiri hingga tewas. Dia mengaku tidak tega melihat sang ibu sering dimarahi korban.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pairi Bacok Ayahnya Hingga Tewas, Mengaku Kesal karena Korban Sering Memarahi Ibunya
Sripoku.com/Fajeri Ramadhoni
Edi Suranta (60) tewas setelah dibacok anak kandungnya, Pairi (34) di rumah mereka Kecamatan Lalan Musi Banyuasin, Sabtu (21/12/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, SEKAYU - Pairi (34) warga RT 01, Dusun 01, Desa Madya Mulya, Kecamatan Lalan, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) tega membacok leher ayah kandungnya sendiri, Edi Suranta (60).

Akibatnya sang ayah mengalami luka serius di leher dan meninggal dunia di lokasi kejadian, Sabtu (21/12/2019) sekitar pukul 02.00 WIB.

Pairi melakukan perbuatan kejam tersebut karena tidak tega melihat sang ibu yakni Sairoh (52) sering dimarahi korban.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian tersebut diketahui oleh Sairoh binti Mat Ali yang mendengar keributan di dalam rumah antara korban Edi Suranta dan Pairi.

Karena takut melihat keributan keduanya, Sairoh langsung berlari ke rumah anaknya untuk memberitahu Unsri binti Edi Suranta dan kemudian mendatangi adiknya Ariansyah bin Edi Suranta.

Pairi Pelaku Pembacok Ayah Kandung
Pairi diborgol saat diamankan di Polsek Lalan Resor Muba karena membacok leher ayahnya hingga tewas, Sabtu (21/12/2019).

Ariansyah bersama dengan Aryadi sekitar pukul 03.00 WIB mengecek ke rumah korban dan melihat korban Edi Suranta sudah telentang di atas kasur dengan posisi meninggal dunia.

"Saya takut, makanya panggil dua anak saya yang lain. Saat pulang suami saya sudah meninggal," ujar Sairoh singkat.

Berita Rekomendasi

Kapolres Muba AKBP Yudhi Surya Markus Pinem SIK melalui Kapolsek Lalan, Iptu Junardi SH membenarkan perihal kejadian yang menewaskan Edi Suranta.

Baca: Diduga Tabrak Warganya Hingga Tewas, Kades Husni: Demi Tuhan Saya Tidak Sengaja Tabrak Korban

Baca: Anak Bunuh Ayah Kandung karena Kesal, Tinggalkan Mayatnya Membusuk 3 Hari Keliling Kota Naik Ontel

Baca: Wahudin yang Bunuh dan Cor Jasad Ayah Kandung Tetap Dipidanakan Meski Mengidap Gangguan Kejiwaan

Pada saat ditemukan korban dalam posisi dialasi bantal dan dengan posisi kedua tangan bersedekap di dada dan leher koban yang banyak mengerluarkan darah.

"Korban tewas akibat luka bacokan yang dilakukan oleh tersangka. Sedangkan pelaku usai melakukan perbuatan tersebut melarikan diri," kata Junardi, Sabtu (21/12/19).

Pihaknya memintai keterangan sejumlah saksi dan sekitar pukul 09.00 WIB Personel Polsek Lalan mendapat informasi keberadaan Pairi yang berada di rumahnya.

"Pelaku langsung diamankan, pada saat dilakukan pemeriksaan pelaku mengakui perbuatannya dan menunjukkan barang bukti parang yang dipakai sebagai alat untuk melakukan pembunuhan. Guna pemeriksaan lebih lanjut pelaku dan barang bukti diamankan ke Mako Polsek Lalan untuk penyidikan lebih lanjut,"jelasnya.

Sementara, Pairi mengungkapkan perbuatan yang dilakukannya lantaran kesal melihat Sairoh yang sering dimarahi oleh Edi Suranta.

"Saya kesal setiap hari ibu dimarahi, saya kesal makanya saya habisi,"ujarnya. (dho)

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Anak Bacok Leher Bapaknya Hingga Tewas Terjadi di Kecamatan Lalan Kabupaten Musi Banyuasin

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas